12 Pemudik Lampung Ditinggal Kereta Api karena Telat Tiba di Stasiun

08 Apr 2024, 11:34 WIB

Martin Tobing

Stasiun KAI Tanjungkarang. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Intinya sih...

12 pelanggan tertinggal kereta api karena terlambat tiba di stasiun, data PT KAI Divre IV Tanjungkarang.
Pelanggan diminta datang lebih awal untuk menghindari kemungkinan tertinggal kereta api saat volume kendaraan padat pada masa libur Lebaran.
Total penumpang kereta api dari 31 Maret hingga kemarin mencapai 23.677, meningkat 118 persen dibanding tahun sebelumnya.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times - 12 pelanggan tertinggal kereta api karena terlambat tiba di stasiun. Itu merujuk data PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional IV Tanjungkarang mencatat 31 Maret hingga 7 April 2024

Merujuk hal itu, Manager Humas KAI Divisi Regional IV Tanjungkarang Azhar Zaki Assjari berpesan, agar pelanggan meluangkan waktu datang lebih awal ke stasiun. Itu untuk menghindari kemungkinan tertinggal kereta api mengingat volume kendaraan di jalan raya cenderung padat pada masa libur Lebaran ini.

“KAI Divre IV Tanjungkarang akan terus memberikan pelayanan prima dengan mengutamakan on time performance baik keberangkatan dan kedatangan kereta api. Jadi, tidak ada penundaan keberangkatan maupun kedatangan sehingga pelanggan harus datang tepat waktu menuju stasiun agar tidak batal mudik,” jelas Zaki sapaan akrabnya saat dikonfirmasi, Senin (8/4/2024).

1. Ada peningkatan 118 persen dibanding 2023

Stasiun KAI Tanjungkarang. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Terkait jumlah penumpang kereta api pada arus mudik 2024 Zaki mengatakan, total pelanggan menggunakan kereta api dari 31 Maret hingga kemarin mencapai 23.677 pelanggan. Jika dibandingkan dengan 2023 pada periode sama ada peningkatan sebanyak 118 persen.

“Adapun total pelanggan yang berangkat dari Stasiun Tanjungkarang yaitu 7.629 pelanggan, untuk pelanggan yang datang yaitu 6.558 pelanggan. Untuk stasiun terpadat kedua, yaitu Stasiun Labuhan Ratu ada 2.410 pelanggan berangkat dan 1.755 pelanggan yang datang,” tambah Zaki.

2. Total tiket terjual

Penampakan aktivitas penumpang di Stasiun Tanjungkarang, Bandar Lampung. (Dok. KAI Divre IV Tanjungkarang).

Zaki menjelaskan, hingga saat ini total tiket yang terjual yaitu 47.254. Itu terdiri dari 26.711 tiket KA Rajabasa dan 20.543 tiket KA Kuala Stabas.

Meskipun pada masa angkutan Lebaran 2024 KAI Divre IV Tanjungkarang telah menambah 7.488 kursi dengan menambah dua kereta ekonomi pada rangkaian KA Rajabasa dan KA Kuala Stabas.

3. Kuota tambahan juga habis

Penampakan lokomotif KAI Divre IV Tanjungkarang. (Dok. KAI Divre IV Tanjungkarang).

Zaki mengatakan, karena antusias masyarakat sangat tinggi menggunakan kereta api pada mudik lebaran tahun ini, tidak berselang lama tambahan kursi tersebut habis dibeli masyarakat.

"KAI Divre IV Tanjungkarang berkomitmen memberikan pelayanan prima agar suasana mudik Lebaran menggunakan kereta api tahun ini menghadirkan keceriaan dan kebermaknaan,” jelas Zaki.