TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Terpikat Kelapa Jelly Balam, Wali Kota Kendari: Ingin Saya Bawa Pulang

Sulkarnain ingin kenalkan produk UMKM Balam ini ke Kendari

Walikota Kendari, Sulkarnain Kadir saat mencicipi Kepala Jelly Bandar Lampung. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Bandar Lampung, IDN Times - Terpikat dengan Kelapa Jeli di Taman UMKM Bung Karno, Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir ingin membawa dan mengenalkan oleh-oleh Kelapa Jeli asal UMKM Bandar Lampung ini ke Kendari.

Hal itu disampaikan Sulkarnain ketika berjalan santai mengitari Taman UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) Bung Karno di Jalan Gatot Subroto Bandar Lampung.

“Sebenarnya ada tadi produk yang sudah saya coba, Kelapa Jeli. Mudah-mudahan bisa saya bawa ke Kendari, menjadi oleh-oleh, dan mungkin bisa jadi produk yang disenangi di Sulawesi,” katanya, Sabtu (28/5/2022).

1. Keramah tamahan masyarakat Bandar Lampung patut diapresiasi

Kelapa Jelly yang dijual di Taman UMKM Bung Karno. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Sulkarnain juga mengapresiasi dengan baik kegiatan jual beli produk UMKM tiap Sabtu dan Minggu di Bandar Lampung tersebut. Menurutnya, para penjual begitu ramah dan antusias dalam menjajakan dagangannya.

“Luar biasa ya, masyarakatnya juga ramah, kulinernya beragam, bisa menggambarkan kekayaan negara Indonesia. Mudah-mudahan Kota Bandar Lampung semakin sukses dan masyarakatnya semakin sejahtera,” ujarnya.

Salah satu UMKM yang menarik minat Sulkarnain adalah Kelapa Jeli. Ia sempat ditawari pedagang Kelapa Jeli tersebut lalu memakannya secara langsung ditempat tersebut sambil duduk bersama perwakilan dari kota lain.

Baca Juga: Bima Arya Ajak Mahasiswa ITERA Pelopor Aksi Penyelamatan Lingkungan

2. Kendari ternyata juga memiliki kegiatan mirip dengan Taman UMKM Bung Karno

Taman Wisata Kuliner UMKM Bung Karno Bandar Lampung. (Twitter.com/unilubis).

Ia juga mengatakan, di Kendari juga terdapat kegiatan yang mirip dengan Taman UMKM Bung Karno. Kegiatan tersebut menggabungkan berbagai UMKM di satu tempat dan difasilitasi tempat untuk berdagang oleh pemda setempat.

“Kalau di kami namanya Kendari-preneur. Kami mengumpulkan kurang lebih 13 ribu UMKM dan sama seperti ini juga kami fasilitasi tempat berdagang. Maka kami para walikota saling mensupport UMKM masing-masing,” ujar Sulkarnain.

Ia juga menilai Taman UMKM Bung Karno merupakan media meningkatkan pendapatan baik kepada usaha mandiri maupun pemerintah. Apalagi selama dua tahun pandemi COVID-19, masyarakat mengalami kesulitan maka momentum APEKSI 2022 ini juga bisa menjadi peluang sangat baik.

3. Owner Jelly Kepala Muda berharap produknya bisa masuk ke Kendari

Kelapa Jelly di Taman UMKM Bung Karno Bandar Lampung. (IDN Times/Istimewa).

Owner Jelly Kelapa Muda yang dikonsumsi oleh Sulkarnain, Fenti menyatakan sangat senang produknya dari Bandar Lampung ini bisa dinikmati oleh orang nomor satu di Kendari.

“Saya berharap mudah-mudahan bisa kerja sama di Kendari. Karena ini kita produk juga buatan sendiri dari kita juga,” kata Fenti.

Ia mengatakan meski bahan-bahan untuk membuat produk Kelapa Jellynya dari Kabupaten Way Kanan, Lampung, namun membuat sendiri menjadi produk siap makan.

4. Di daerah lain, Jelly Kelapa Fenti baru masuk ke Jakarta saja

Suasana Taman UMKM Bung Karno Bandar Lampung. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).

Ia menyebutkan selain di Bandar Lampung, Kelapa Jelly buatannya sudah masuk juga ke daerah lain, yaitu DKI Jakarta. Ia mengatakan setiap Jumat malam dirinya selalu mengirim kita ke Jakarta untuk mengisi salah satu swalayan di Jakarta Timur.

“Alhamdulillah sih adanya UMKM ini apalagi ada acara nasional begini bisa membantu pedagang kecil untuk meningkatkan income (pendapatan) warga Bandar Lampung,” ujarnya.

Fenti sangat berharap ke depannya, produk-produk Bandar Lampung khususnya Kelapa Jelly miliknya bisa masuk ke beberapa provinsi di Indonesia.

Baca Juga: APEKSI 2022 Momen Bobby Nasution Nostalgia di Bandar Lampung

Berita Terkini Lainnya