Pertama Kembalikan Berkas, Ini Target Faishol Djausal Calon Ketua KONI Lampung
- Faishol Djausal targetkan prestasi PON dan tuan rumah 2032
- TPP apresiasi langkah cepat Faishol dalam mengembalikan berkas
- Hanya dua calon, termasuk Faishol, yang siap finalisasi pendaftaran
Bandar Lampung, IDN Times – Bakal calon Ketua Umum KONI Lampung, Faishol Djausal, menjadi pendaftar pertama mengembalikan formulir beserta berkas persyaratan kepada Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) KONI Provinsi Lampung, Senin (16/6/2025).
“Alhamdulillah, hari ini saya mengembalikan berkas pendaftaran lengkap kepada TPP. Kami sudah mengantongi 64 dukungan dari cabor KONI daerah dan organisasi fungsional,” kata Faishol.
1. Targetkan prestasi PON dan ambisi tuan rumah 2032
Faishol juga menyampaikan visi besarnya jika dipercaya menjadi Ketua KONI Lampung. Ia menargetkan peningkatan prestasi di ajang PON mendatang dan mendorong Lampung menjadi tuan rumah PON 2032.
“Kami ingin membawa Lampung meraih prestasi terbaik di PON. Dan untuk target jadi tuan rumah 2032, kami sadar kuncinya ada di pemerintah daerah. KONI tidak bisa sendiri karena keterbatasan dalam penyediaan sarana dan prasarana,” jelasnya.
Ia pun berharap ada dukungan penuh dari pemerintah daerah agar mimpi menjadi tuan rumah PON bisa benar-benar terwujud.
2. TPP apresiasi langkah cepat
Ketua TPP KONI Lampung, Supriyadi Alfian, mengapresiasi langkah cepat Faishol sebagai calon pertama yang resmi mengembalikan berkas.
“Kami merasa bangga menerima berkas dari Faishol Djausal. Ini yang pertama kembali dari calon yang telah mengambil formulir. Kami berharap semua persyaratannya lengkap dan bisa segera kami verifikasi,” ujarnya.
Ia menambahkan, verifikasi akan dilakukan secara ketat, terutama memastikan dukungan dari minimal 12 cabor yang sah, dibuktikan dengan tanda tangan ketua umum, cap basah, dan materai.
3. Baru dua calon siap finalisasi
Supriyadi menyebut, dari sejumlah calon yang mengambil formulir, baru dua orang yang mengonfirmasi akan mengembalikan berkas pendaftaran yakni, Faishol Djausal dan Taufik Hidayat.
“Jika dalam verifikasi nanti ditemukan tanda tangan dukungan yang tidak valid, kami akan konfirmasi langsung ke ketua umum cabor terkait. TPP dan LO calon akan terus berkoordinasi agar semua dukungan bisa terpenuhi sesuai ketentuan,” tegas Supriyadi.
