Bandar Lampung, IDN Times – Kiprah tim Indonesia ajang Olimpiade 2020 di Tokyo masih akan berlanjut hari ini, Kamis (29/7/2021). Salah satu cabang olahraga paling dinanti dan diharapkan mendulang medali adalah bulutangkis.
Tercatat, ada enam wakil Indonesia di empat nomor berbeda akan bertanding hari ini. Berikut IDN Times rangkum jadwal pertandingan bulutangkis dan dapat ditonton melalui jaringan televisi nasional dan live streaming.
Gregoria Mariska Tunjung vs Ratchanok Intanon akan bertanding babak 16 besar. Pertandingan dimulai pukul 07.00 WIB.
Selanjutnya jadwal pukul 08.35 WIB, ganda putera nomor satu dunia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo bakal melawan Aaron Chia/Soh Wooi Yik asal Malaysia babak perempat final.
Ganda putera terbaik Tanah Air lainnya Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan pada babak perempat final akan melawan pasangan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda asal Jepang. Pertandingan digelar pukul 09.25 WIB.
Jadwal lainnya adalah ganda puteri Greysia Polii/Apriyani Rahayu vs Du Yue/Lin Yin Hui asal China pertandingan perempat final dimulai pukul 15.00 WIB. Beralih ke tunggal putera, Anthony Sinisuka Ginting akan melawan Kanta Tsuneyama pebulutangkis asal Negeri Sakura.
Pertandingan Anthony vs Kanta merupakan babak 16 besar digelar pukul 15.45. Ganda putera terbaik Indonesia lainnya akan bertanding babak 16 besar pukul 17.15 WIB adalah Jonatan Christie vs Shi Yu Qi asal China.
Alan Budikusuma, peraih medali emas tunggal putra Olimpiade 1992 Barcelona, yakin Jonathan dan Anthony menorehkan prestasi terbaik.
“Tapi, Jojo perlu lebih cepat beradaptasi agar bisa mengatasi kondisi pertarungan demi melanjutkan kiprahya,” papar Alan dilansir dari nocindonesia.id, Kamis (29/7/2021)
Jojo yang kini berperingkat 7 dunia, sudah memiliki kepercayaan diri yang baik hadapi pemain mana pun. Ia pernah mengalahkan pemain papan atas, termasuk Kento Momota yang jadi andalan tuan rumah Jepang, dan Victor Axelsen (Denmark).
“Itu seharusnya jadi modal tersendiri, terlebih di ajang sebesar Olimpiade. Optimisme itu harus dipertahankan, tapi dengan kosentrsai dan tenang,” tukas Alan yang turut membawa Indonesia juarai Thomas Cup 1996 di Hong Kong.
Begitu pun Anthony, kata Alan, diharapkan cepat membaca situasi pertarungan. “Kadang ada situasi yang tak terduga, dalam kondisi ini Anthony harus jaga emosi dan lebih sabar,” ujar peraih emas tunggal putra kejuaraan dunia 1993 di New Delhi, India itu.
Alan mengingatkan para pemain Indonesia jangan terjebak pada beban lantaran bulutangkis dipatok sebagai tambang medali emas. Melainkan mereka tetap berkonsentrasi pada strategi dan teknis yang sudah dipersiapkan bersama pelatih.
Secara nonteknis, pemain harus benar-benar memahami latar belakang semua game plan yang disiapkan. Hal ini bisa dimanfaatkan untuk memupuk ketenangan dan mental sehingga menambah kesiapan saat memasuki arena.
Alan menyebut, pemain dengan tipe menyerang kadang bisa jadi lengah justru lantaran ia terlalu terpaku pada serangan dan merasa sedang pas dalam permainannya, terlebih saat hadapi lawan yang peringkatnya lebih rendah. Ketika tiba-tiba pertarungan jadi sulit, jadi kebingungan sendiri.
Dalam situasi tak terduga seperti itu, Alan mengingatkan agar pemain kembali fokus pada strategi pemainan sendiri. Di sini peran pelatih sangat diperlukan buat menenangkan asuhannya di saat jeda skor. “Pelatih juga harus jeli. Tapi, saya yakin itu jadi bagian dari persiapan mereka,” ujar Alan.