38 Karateka Lampung Berlaga Kejurnas Karate-Do di Pekanbaru

Wakil Gubernur Lampung, Jihan Nurlela mengatakan, kehadirannya dalam melepas rombongan bukan hanya sebagai pemimpin daerah, melainkan sebagai pendukung utama para pejuang olahraga, khususnya dari cabor Karate-Do telah mengharumkan nama Provinsi Lampung.

"Di balik gi putih (baju karate) kalian, dibalik sabuk yang kalian ikat erat di pinggang tersimpan semangat juang, disiplin tinggi, dan tekad pantang menyerah. Semua itu adalah cermin dari nilai-nilai luhur Karate-Do,” ujarnya.

Keikutsertaan para atlet di Kejurnas bukan sekadar perjalanan tanding, melainkan misi membawa nama besar dan harapan seluruh masyarakat Provinsi Lampung. “Kalian membawa semangat membara, latihan keras, dan mental juara. Kalian tidak berangkat dengan tangan kosong,” imbuhnya.

Oleh karenanya, ia menekankan kompetisi ini bukan sekadar soal menang atau kalah, melainkan tentang sportivitas, kehormatan dalam bertanding, dan memberikan yang terbaik, nilai-nilai inti Karate-Do. "Jaga nama baik Lampung, jaga kekompakan tim, serta yang terpenting tetap percaya pada diri sendiri," lanjut Jihan.

Jihan menambahkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung dan seluruh masyarakat siap menyambut para atlet kembali, baik dengan medali maupun dengan pengalaman berharga yang akan membentuk menjadi juara sejati.

Maka dari itu, pelepasan kontingen ini diharapkan menjadi suntikan motivasi tersendiri bagi para karateka Lampung, untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka di Kejurnas, tak hanya dari sisi teknik, tetapi juga sikap, jiwa, dan semangat perjuangan sebagai seorang karateka sejati.

“Kalau kalian sudah sampai di titik ini, artinya kalian sudah luar biasa. Tinggal satu langkah lagi buktikan di arena,” kata Wagub Jihan.