Remaja Lampung Selatan Tenggelam di Sungai Way Katibung saat Mancing

03 Mar 2025, 09:11 WIB

Tama Wiguna

SAR gabungan melakukan pencarian terhadap korban Ubaydillah. (Dok. Basarnas Lampung).

Intinya sih...

Remaja hilang saat memancing di Sungai Way Katibung, Lampung Selatan
Korban terjatuh dan tenggelam saat hendak menyeberangi sungai
Pencarian korban dilakukan tim SAR gabungan selama 3 hari dengan hasil nihil

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Lampung Selatan, IDN Times - Seorang remaja dilaporkan hilang saat memancing di Sungai Way Katibung, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lampung Selatan. Korban terjatuh dan tenggelam di sungai setempat.

Peristiwa tersebut dialami korban Ubaydillah (18), remaja laki laki merupakan warga Dusun Sinar Mulya, Desa Purwodadi, Kecamatan Way Sulan, Lampung Selatan.

"Benar, adanya korban hilang diduga tenggelam di Sungai Katibung saat ini masih dilakukan pencarian memasuki hari ketiga oleh tim SAR gabungan," ujar Komandan Pos SAR Bakauheni, Rezi Kuswara, Senin (3/3/2025).

1. Korban terjatuh hingga tenggelam saat menyeberangi sungai

SAR gabungan melakukan pencarian terhadap korban Ubaydillah. (Dok. Basarnas Lampung).

Berdasarkan keterangan saksi-saksi, Rezi menyampaikan, peristiwa nahas ini bermula saat korban Ubaydillah bersama rekan-rekanya sedang memancing di aliran Sungai Way Katibung, Sabtu (1/3/2025) sekitar pukul 14.00 WIB. Namun saat memancing, korban Ubaydillah hendak menyeberangi aliran sungai setempat tiba-tiba terjatuh hingga tenggelam.

"Atas kejadian ini, tim Pos SAR Bakauheni menerima informasi awal langsung menuju lokasi kejadian. Kemudian berkoordinasi dengan SAR gabungan berserta aparat Desa Banyumas dan masyarakat sekitar, untuk melaksanakan pencarian di hari kejadian," ucapnya.

2. Dua hari pencarian masih nihil

SAR gabungan melakukan pencarian terhadap korban Ubaydillah. (Dok. Basarnas Lampung).

Dalam proses pencarian di hari pertama tersebut, Rezi mengatakan, tim menyisir secara visual dari pinggir sungai hingga penyisiran menggunakan perahu karet sampai radius 700 meter dari lokasi kejadian.

Hingga sekitar pukul 22.00 WIB, upaya pencarian korban Ubaydillah dilakukan SAR gabungan bersama warga masih belum membuahkan hasil. "Sama dengan pencarian hari pertama, di hari kedua upaya pencarian dilakukan dengan penyisiran menggunakan perahu karet hingga radius 2 Km, namun hasil pencarian korban masih nihil," katanya.

3. Area pencarian korban diperluas

SAR gabungan melakukan pencarian terhadap korban Ubaydillah. (Dok. Basarnas Lampung).

Rezi menambahkan, tim SAR gabungan bersama relawan dibantu warga sekitar masih melanjutkan proses pencarian korban Ubaydillah di hari ketiga, Senin (3/3/2025) dan dilanjutkan pemantauan pada malam hari.

"Penyusuran aliran sungai akan dilanjutkan dengan memperluas area pencarian korban. Termasuk kembali menggunakan alat deteksi bawah air dan pemantauan berkala di tempat-tempat yang sudah dipasangi jaring rescue," imbuhnya.