Profil Fauzi, Petahana Wakil Bupati Pringsewu Maju Pilkada 2024

Fauzi, pria asal Palembang kelahiran 26 Oktober 1970. Meski kelahiran Palembang, namun Fauzi besar di Lampung. Ia memiliki latar belakang pendidikan beragam dan mendalam.

Ia memulai pendidikan dasarnya di SD Budi Bakti Persit Bandar Lampung dari 1979-1983. Setelah lulus, ia melanjutkan ke SMP Negeri 5 Bandar Lampung 1983-1986 dan menuntut ilmu di SMA Utama 2 Bandar Lampung dari 1986-1989.

Selepas SMA, Fauzi memilih jalur pendidikan vokasi dan menyelesaikan Diploma (D3) di AMIK ADIGUNA Bandar Lampung pada 1998. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan ke jenjang Sarjana di STIE Lampung dan meraih gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) 1996.

Fauzi tidak berhenti pada jenjang Sarjana, melainkan terus melanjutkan studinya di tingkat Magister dengan tiga gelar berbeda. Gelar Magister Komputer (M.Kom.) diperolehnya dari STTI Benarif Jakarta pada 1998. Kemudian, ia mengambil Magister Ekonomi (M.E.) di UIN Radin Intan Lampung pada tahun 2020 dan Magister Pendidikan (M.Pd.) di Universitas Islam An Lampung diselesaikannya 2023.

Sebagai puncak pencapaiannya dalam dunia pendidikan, Fauzi meraih gelar Doktor (Dr.) dari Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gajah Mada (FEB UGM) ditempuhnya antara 2010 hingga 2016. 

Fauzi memulai kariernya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) pada 2004, ketika ia menjabat sebagai Kasi Pemberdayaan Ekonomi di Kecamatan Adiluwih, Kabupaten Pringsewu. Dua tahun kemudian pada 2006, ia dipercaya menjadi Kasi Penyusunan Program di Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) dan PPD Tanggamus.

Kariernya terus berkembang ketika ditunjuk sebagai Kasi Pengawasan di Dispenda Tanggamus 2008. Tahun berikutnya, ia menjabat sebagai Kasi Sarana dan Prasarana Bidang Pariwisata di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

Pada 2010, Fauzi mengemban tanggung jawab baru sebagai Kepala Bidang (Kabid) Akuntansi di Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan, dan Aset Daerah Kabupaten Pringsewu. Kemudian, 2011, ia menjabat sebagai Kasubag Anggaran di Sekretariat DPRD Kabupaten Pringsewu, dilanjutkan posisi Kabag Keuangan di lembaga sama 2014. Di tahun sama, ia juga mengemban peran sebagai Inspektur Pembantu Wilayah III di Inspektorat Kabupaten Pringsewu.

Tahun 2016 menjadi titik penting dalam kariernya, ketika ia diangkat sebagai Kepala Dinas Pendapatan Kabupaten Pringsewu. Setahun kemudian, pada 2017, Fauzi terjun ke dunia politik dan berhasil terpilih sebagai Wakil Bupati Kabupaten Pringsewu, sebuah posisi semakin mengokohkan perannya dalam pemerintahan daerah.

Saat ini, Fauzi kembali mencalonkan kembali dirinya, namun kini ia mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Pringsewu. 

Berdasarkan data di e-LHKPN KPK Fauzi telah melaporkan total kekayaan terlapor 24 Agustus 2024 saat ia akan mencalonkan diri sebagai Calon Bupati Pringsewu. Pada data tersebut diketahui Fauzi memiliki total harta dalam bentuk tanah dan bangunan sebanyak 84 titik yang tersebar di wilayah Tanggamus, Pringsewu, Lampung Timur, Tulang Bawang, dan Bandar Lampung dengan total nilai mencapai Rp21.727.000.000. 

Selain harta berupa tanah dan bangunan, ada pula harta dalam bentuk alat kendaraan dan mesin dengan total mencapai Rp. 2.318.000.000 dengan rincian sebagai berikut: 

• Motor Yamaha Vega ZR tahun 2009, hasil sendiri Rp4.000.000

• Motor Honda tahun 2011, hasil sendiri Rp4.000.000

• Motor Yamaha Vega ZR tahun 2009, hasil sendiri Rp4.000.000

• Motor Yamaha Mio sepeda motor tahun 2009, hasil sendiri Rp4.000.000

• Motor Honda tahun 2011, hasil sendiri Rp4.000.000

• Motor Honda tahun 2011, hasil sendiri Rp4.000.000

• Motor Honda 2012, hasil sendiri Rp4.000.000

• Mobil Suzuki APV tahun 2012, hasil sendiri Rp100.000.000

• Mobil Toyota Avanza tahun 2011, hasil sendiri Rp80.000.000

• Mobil Toyota Avanza 2011, hasil sendiri Rp100.000.000

• Mobil Toyota Kijang Innova hasil sendiri Rp150.000.000

• Mobil Toyota Kijang Innova tahun 2012, hasil sendiri Rp150.000.000

• Mobil, Toyota Fortuner tahun 2014, hasil sendiri Rp300.000.000

• Mobil, Mitsubishi Pajero Sport tahun 2015, hasil sendiri Rp300.000.000

• Mobil, Honda Cr-V tahun 2017, hasil sendiri Rp400.000.000

• Mobil, Suzuki APV tahun 2017, hasil sendiri Rp100.000.000

• Mobil, Toyota Fortuner tahun 2018, hasil sendiri Rp400.000.000

• Mobil, Honda Jazz tahun 2016, hasil sendiri Rp210.000.000

Sedangkan LHKPN kategori harta bergerak lainnya senilai Rp1.818.700.000. Namun untuk aset yang tercatat dalam kategori surat berharga maupun harta lainnya kosong. Selanjutnya pada kategori kas dan setara kas, tercatat aset sebesar Rp1.259.262.221 Fauzi juga memiliki catatan utang dengan total utang mencapai Rp919.000.000. Sehingga total harta kekayaan bersih Fauzi adalah Rp. 26.203.962.221
 

Fauzi, sebagai calon Bupati Pringsewu, telah melaksanakan beberapa program unggulan selama menjabat sebagai Wakil Bupati. Salah satu paling menonjol adalah sidang isbat nikah massal, sebuah program ditujukan untuk membantu masyarakat yang telah menikah secara agama namun belum tercatat secara resmi di Kantor Urusan Agama (KUA).

Program ini sangat penting mengingat banyaknya pasangan di Pringsewu belum memiliki dokumen resmi pernikahan. Selain itu, Fauzi juga memfokuskan program pada pengadaan mobil ambulans di setiap pekon (desa) di Pringsewu, untuk meningkatkan akses kesehatan masyarakat, terutama di daerah-daerah terpencil.

Peningkatan infrastruktur jalan juga menjadi prioritas dalam programnya, untuk mendukung mobilitas dan ekonomi daerah. Fauzi juga mengatasi masalah kesulitan air bagi para petani dengan berbagai solusi diimplementasikan untuk memastikan ketersediaan air cukup bagi lahan pertanian.

Tidak hanya itu, di bidang pendidikan dan kesejahteraan masyarakat, Fauzi memperkenalkan program pemberian insentif bagi guru dan program Tafiz Alquran. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan agama serta memberikan dukungan finansial kepada para pendidik. Semua ini merupakan bagian dari upayanya untuk membangun Pringsewu Bahagia dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.

Berdasarkan laman resmi KPU di Informasipemilu.kpu.go.id, pasangan Fauzi dan Laras mengusung visi "Mewujudkan Pringsewu Maju Menuju Indonesia Emas 2045" dalam Pilkada November 2024 mendatang. Visi ini merupakan cerminan dari semangat untuk membawa Pringsewu berperan aktif dalam mewujudkan cita-cita besar Indonesia pada tahun 2045. Untuk mendukung visi tersebut, Fauzi memiliki lima misi utama yang akan dijalankan jika terpilih.

Misi-misi tersebut mencakup:

1. Meningkatkan daya saing sumber daya manusia (SDM) berkualitas untuk mempersiapkan generasi unggul di masa depan.
2. Meningkatkan kualitas perekonomian daerah Pringsewu agar lebih kompetitif dan berdaya saing.
3. Memperkuat tata kelola pemerintahan di Kabupaten Pringsewu efektif, efisien, dan transparan.
4. Menjaga stabilitas daerah untuk menciptakan kondisi kondusif bagi pembangunan.
5. Mengupayakan keseimbangan sosial, budaya, serta lingkungan hidup berkelanjutan dengan didukung oleh pengembangan infrastruktur publik secara terus-menerus. Misi-misi ini dirancang sebagai langkah konkret untuk mewujudkan Pringsewu lebih maju dan siap menyongsong masa depan.