Pj Gubernur Lampung Bentuk Tim Pembangun Masjid Al-Hijrah Kota Baru
- Pemerintah Provinsi Lampung membentuk Tim Pembangunan Masjid Al-Hijrah di Kota Baru, Lampung Selatan.
- Tim tersebut dibentuk tanpa menggunakan dana APBD, dengan melibatkan unsur vertikal, akademisi, tokoh masyarakat, dan tokoh agama.
- Pj Gubernur Lampung Samsudin mendorong tim untuk mempercepat proses pembangunan masjid dan menyerahkan rekening pembangunan secara simbolis.
Lampung Selatan, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung membentuk Tim Pembangunan Masjid Al-Hijrah di kawasan Kompleks Kota Baru, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan.
Tim pembangunan masjid ini dibentuk berdasarkan SK (Surat Keputusan) Penjabat Gubernur Lampung Nomor: G/685/B.02/HK/2024, dengan melibatkan unsur vertikal, unsur akademisi, tokoh masyarakat, serta tokoh agama.
Ketua Tim pembangunan Masjid Kota Baru dipimpin oleh HM Nasrullah Yusuf, dibantu Wakil Ketua I Prof Moh. Mukri dan Wakil Ketua II Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat.
1. Pesan pembangun masjid tak andalkan dana APBD
Dalam pembentukan tim tersebut, Pj Gubernur Lampung Samsudin menyampaikan, penetapan panitia pembangunan masjid Kota Baru diharapkan pascaditetapkan, maka pembangunan Masjid Al-Hijrah dapat mulai berjalan tanpa harus menggunakan dana APBD.
"Kita bersama-sama untuk menyelesaikan pembangunan masjid, rumah Allah ini dengan ikhlas dengan niat untuk mendapatkan pahala dari Allah SWT." ucapnya, Sabtu (26/10/2024).
2. Minta tim segera susun langkah konkret
Lebih lanjut Samsudin mendorong kepada Tim Pembangunan Masjid Al-Hijrah Kota Baru, agar segera melakukan langkah-langkah konkret untuk mempercepat proses pembangunan masjid.
Dalam momen tersebut, turut dilakukan penyerahan rekening pembangunan masjid secara simbolis dari Direktur Bisnis PT Bank Lampung, Ahmad Jahri kepada Wakil Ketua I Tim Pembangunan Masjid Al-Hijrah Kota Baru, Prof Moh Mukri.
"Mari kita sama-sama bahu membahu membangun masjid ini, untuk menjadi pusat kegiatan ibadah di kawasan Kota Baru," kata Samsudin.
3. Imbau partisipasi dalam proses pembangunan
Ketua Tim Pembangunan Masjid Al-Hijrah Kota Baru, Nasrullah Yusuf juga merupakan Rektor Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) mengaku amat terhormat atas kepercayaan memimpin pembangunan masjid tersebut.
Menurutnya, proses pembangunan masjid tersebut membutuhkan partisipasi banyak pihak. Ia pun mengimbau sekaligus mengharapkan kaum muslimin turut serta membangun masjid yang sudah lama mangkrak ini.
“Dengan kerja sama dan partisipasi banyak pihak. Masjid akan segera selesai dan nyaman kita gunakan untuk keperluan ibadah. Yang lebih penting lagi adalah, mengisi masjid dengan kegiatan ibadah, khususnya salat lima waktu secara berjemaah di masjid,” katanya.
