Pengangkatan CPNS dan PPPK 2024 Lampung Masih Tunggu NIP BKN
- Pemprov Lampung pastikan pengangkatan CPNS paling lambat 1 Juni 2025 dan CPPPK paling lambat 1 Oktober 2025
- BKD Lampung menunggu penetapan NIP CPNS dan PPPK kebutuhan tahun anggaran 2024 dari pemerintah pusat
- Penerimaan formasi CPNS dan PPPK 2024 sebanyak 7.427 formasi, diprioritaskan tenaga pelayanan publik seperti kesehatan, kependidikan, dan teknis
Bandar Lampung, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung memastikan penjadwalan pengangkatan para calon pegawai negeri sipil (CPNS) paling lambat 1 Juni 2025 dan calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (CPPPK) paling lambat 1 Oktober 2025.
Keputusan ini mengacu pada surat BKN Nomor: 2933/8-MP.01.01/K/SD/2025 perihal penetapan nomor induk ASN kebutuhan tahun anggaran 2024 tertanggal 18 Maret 2025.
"Iya, kita sesuai berdasarkan surat BKN untuk CPNS diangkat paling lambat 1 Juni 2025 dan PPPK paling lambat 1 Oktober 2025. Saat ini kita bertahap sedang berproses," jelas Kabid Pengadaan, Mutasi, dan Pemberhentian BKD Lampung, Budi Sofyan, Jumat (12/4/2025).
1. Masih tunggu NIP CPNS dan PPPK dari BKN
Budi melanjutkan, BKD Provinsi Lampung mengikuti arahan dan instruksi pemerintah pusat melalui surat telah diterbitkan BKN tersebut. Hingga saat ini, BKN telah menyelesaikan pengusulan Nomor Induk Pegawai (NIP) CPNS maupun PPPK dilingkungan Pemprov Lampung yang telah dinyatakan lulus dan memenuhi syarat ke pemerintah pusat.
BKD Lampung kini masih menunggu penetapan NIP CPNS dan PPPK kebutuhan tahun anggaran 2024 dari pemerintah pusat.
"Kita tinggal nunggu NIP dan Nomor Induksi PPPK. Semua sudah selesai dan kita usulkan, pada intinya semua masih beroperasi secara bertahap sesuai jadwal," katanya.
2. Fokus prioritas penerimaan pada tenaga pelayanan publik
Pasca NIP CPNS dan PPPK tersebut sudah ditetapkan pemerintah pusat, Budi menambahkan, BKD Provinsi Lampung akan melakukan pembuatan surat keputusan (SK) Gubernur Lampung.
Dalam penerimaan 2024, Pemprov diketahui menerima formasi CPNS dan PPPK 2024 sebanyak 7.427 formasi. Mereka terbagi pengangkatan formasi CPNS sebanyak 554 orang dan formasi PPPK (6.873 orang). Formasi diprioritaskan tenaga pelayanan publik seperti kesehatan, kependidikan, dan kesehatan, hingga pelayanan teknis.
"Jadi sejauh ini pengangkatan para peserta seleksi CPNS maupun PPPK dilingkungan Pemprov Lampung tetap dilakukan mengikuti surat BKN," imbuhnya.
3. Ombudsman catat sejumlah laporan dan aduan seleksi CPNS dan PPPK
Dalam tahapan dan proses penerimaan CPNS dan PPPK 2024, Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Lampung, Nur Rakhman Yusuf mengatakan, telah melakukan pengawasan dan penerimaan laporan ihwal tahan dan proses seleksi.
"Ada beberapa (laporan atau aduan) tapi waktu itu sudah langsung selesai, tapi kan sudah lewat gak begitu ingat juga yang jelas permasalahan langsung diputuskan penyelesaian karena harus cepat kita mengikuti sesuai tahapannya," katanya.
Selain itu, Ombudsman Perwakilan Lampung telah mensosialisasikan kegiatan pengawasan melalui penyampaian laporan maupun aduan secara masif, khususnya via media sosial (Medsos). "Ini kita lakukan, biasanya seperti monitoring kalau misalnya ada permasalahan yang langsung kita tindaklanjuti," ucap dia.
