Ibu di Tulang Bawang Barat Diduga Bunuh Anak Kandung Usia 4 Tahun
- Polisi tangkap ibu korban: Ibu kandung RSD (4) ditangkap sebagai pelaku pembunuhan anaknya, masih dalam proses penyelidikan intensif.
- Pelaku pasien pengawasan Puskesmas: Pelaku BM sebelumnya merupakan pasien pengawasan medis, masih didalami apakah ada gangguan kejiwaan atau depresi.
- Tunggu hasil autopsi: Penyidik masih menunggu hasil autopsi jenazah korban untuk mendalami motif tindak pidana pembunuhan tersebut.
Tulang Bawang Barat, IDN Times - Seorang ibu di Kabupaten Tulang Bawang Barat diduga membunuh anak kandungnya berusia empat tahun. Korban ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa dengan luka di bagian kepala.
Kasatreskrim Polres Tulang Bawang Barat, Iptu Hardanus Tosira mengamini tindak pidana pembunuhan tersebut. Peristiwa berdarah itu terjadi di Kampung Kibang Budi Jaya, Kecamatan Lambu Kibang.
"Bebar, kami masih melakukan proses penyelidikan dan pendalaman, kemarin sudah dilakukan olah TKP," ujarnya dikonfirmasi, Sabtu (6/9/2025).
1. Polisi tangkap ibu korban
Tosira menyampaikan, petugas Satreskrim Polres Tulang Bawang Barat telah menangkap diduga pelaku pembunuhan anak RSD (4), tak lain merupakan ibu kandung korban sendiri berinisial BM.
Ibu korban tersebut kini masih dimintai keterangan intensif oleh penyidik, termasuk bakal menjalani pemeriksaan kondisi mental dan kesehatan kejiwaan di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Daerah Lampung.
"Dugaan sementara pelaku ini adalah ibu korban sendiri, ini masih kami dalami. Kami sudah berkoordinasi dengan RSJ Lampung, tetapi hasil pastinya masih menunggu," katanya.
2. Pelaku pasien pengawasan puskesmas
Berdasarkan hasil penelusuran, Tosira mengungkapkan, petugas puskesmas di wilayah setempat menyebutkan pelaku BM sejatinya memang pasien dalam pengawasan oleh petugas medis.
"Apakah ada gangguan kejiwaan atau depresi, nanti biar ahli yang menentukan. Ini masih kami dalami," ucapnya.
3. Tunggu hasil autopsi
Ihwal motif tindak pidana pembunuhan tersebut, Tosira menambahkan, penyidik masih perlu mendalami perkara ini dan menunggu hasil autopsi jenazah korban anak RSD.
"Mohon waktu, kami masih menunggu hasil autopsi keluar," kata Kasat Reskrim.
