Eva Dwiana: Masih Banyak Warga Bandar Lampung Langgar Prokes Acara Pesta
Bandar Lampung, IDN Times - Kepala Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan COVID-19 sekaligus Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana meyakini ibu kota Provinsi Lampung bakal segera memasuki zona hijau.
Pasalnya, pihaknya telah membentuk sejumlah Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 tingkat RT/RW di Kota Bandar Lampung. Tujuannya, guna memantau penanganan dan penyebaran kasus virus Corona, yang terjadi di sekitar permukiman warga setempat.
“Kalau dari tingkat RT dan kepala keluarga sudah turun tangan, insaAllah kita bisa segera masuk zona hijau secepatnya. Bisa kita liat, semangat mereka (Satgas) sangat antusias, meski tengah hari siang bolong mereka tetap antusias," ujar Bunda Eva, sapaannya, usai mengikuti Apel Siaga COVID-19 di Kecamatan Rajabasa, Minggu (18/4/2021).
1. Satgas COVID-19 tetap waspada selama Ramadan
Bunda Eva mengimbau, agar personel Satgas Penanganan COVID-19 Kelurahan meliputi unsur lurah, RT/RW, Kaling, Linmas, Bhabinkamtibmas, dan Babinsa, supaya tak meremehkan virus Corona terlebih di masa bulan suci Ramadan 1442 Hijriah.
"Sudah kita tekankan, Satgas agar turun langsung dan mengimbau pada masyarakat, karena jika tidak terkadang masyarakat meremehkan. Sebab hal ini, harus kita selesaikan bersama-sama," ucap Bunda Eva.
2. Protokol kesehatan tetap harus ditegakkan, meski berada di masjid
Bunda Eva meminta agar protokol kesehatan COVID-19 juga tetap ditegakkan saat melangsungkan ibadah di masjid-masjid, khususnya di masa bulan Ramadan tahun ini. Terlebih, berdasarkan data yang ia terima, beberapa kelurahan di Kota Bandar Lampung sudah masuk zona hijau.
"Intinya, kita harus menyadari cara sehat menghilangkan COVID-19, ini harus dilakukan dari tingkat bawah ke tingkat atas. Artinya, sama-sama, " imbuhnya.
3. Banyak warga masih meremehkan protokol kesehatan saat acara pesta
Di sisi lain, Istri Mantan Wali Kota Bandar Lampung Herman HN tersebut menilai, sejumlah masyarakat acapkali lengah, bahkan melanggar protokol kesehatan saat menggelar acara pesta.
Kendati demikian, pihaknya tak bosan-bosan terus meningatkan warga agar patuh protokol kesehatan, sesuai dengan Surat Edaran yang telah ia keluarkan. "Itu semua sudah ada aturannya, bahwa kapasitasnya hanya 50 orang dan protokol menjaga jarak,” tandas Bunda Eva.
