Diduga Korsleting Listrik, Rumah di Bandar Lampung Terbakar

- Rumah kosong saat kebakaran terjadi, tidak ada korban jiwa
- Kerugian mencapai Rp75 juta, beberapa ruangan dan perabot rumah tangga hangus
- Imbauan untuk sering melakukan pengecekan instalasi listrik guna mencegah hal yang tidak diinginkan
Bandar Lampung, IDN Times – Kebakaran melanda sebuah rumah milik warga di Kecamatan Kedaton, Kota Bandar Lampung, Minggu (6/7/2025) malam. Rumah yang dihuni dua kepala keluarga ini ludes terbakar diduga akibat korsleting listrik dari kamar belakang yang digunakan sebagai tempat menyetrika.
Kabid Pemadaman Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandar Lampung, Irman Saputra, membenarkan insiden tersebut. Ia menyebutkan, pihaknya menerima laporan pada pukul 20.00 WIB, dan dalam hitungan menit, tim langsung diterjunkan ke lokasi.
“Kami kerahkan empat unit mobil pemadam dan 17 personel. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 21.18 WIB,” ujar Irman kepada IDN Times, Senin (7/7/2025).
1. Rumah kosong saat kebakaran terjadi

Irman menjelaskan, saat peristiwa terjadi, rumah dalam keadaan kosong. Berdasarkan keterangan ketua RT setempat, api pertama kali muncul dari kamar belakang yang digunakan sebagai tempat menyetrika.
“Api dengan cepat merambat ke atap dan membakar sekitar 85 persen bagian rumah. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” tambahnya.
Rumah tersebut dihuni dua keluarga, yakni Susilawati (60), seorang ibu rumah tangga, serta anak dan menantunya, Rando Wirnanto (40) dan Yosi (37), bersama keempat anak mereka yang masih kecil.
2. Kerugian capai Rp75 juta

Dari hasil pendataan, sejumlah ruangan hangus terbakar, antara lain tiga kamar tidur, ruang tamu, dan ruang keluarga. Sedangkan dapur, kamar mandi, dan gudang tidak terdampak. Beberapa perabot rumah tangga juga hangus dilalap api.
"Total kerugian diperkirakan mencapai 75 juta. Proses pemadaman menghabiskan tujuh tangki air," jelasnya.
3. Imbauan

Irman mengimbau kepada masyarakat untuk sering melakukan pengecekan instalasi listrik gua mencegah hal yang tidak diinginkan.
“Kami imbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam penggunaan listrik dan pastikan instalasi rumah dalam kondisi baik. Cegah sebelum terjadi,” imbaunya.