TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tips Mencabut Gigi bagi Penderita Hipertensi

Tekanan darah memengaruhi proses pencabutan gigi

ilustasi cabut gigi saat hamil (unsplash.com/Caroline LM)

Bandar Lampung, IDN Times -Permasalahan pada gigi tentu tak bisa disepelekan. Apalagi jika kerusakan gigi sudah sangat mengganggu, biasanya dokter akan menyarankan untuk mencabut gigi.

Namun tekanan darah sangat berpengaruh pada proses pencabutan gigi lho. Jika tekanan darah normal maka akan mempermudah prosesnya.

Sebab itu, jika kamu memiliki riwayat hipertensi disarankan untuk hati-hati saat ingin mencabut gigi. Berikut ini IDN Times rangkum beberapa hal harus diperhatikan bila ingin mencabut gini berdasarkan penjelasan Dokter Spesialis Bedah Mulut Lampung dr. Nurma Vebryanty.

Baca Juga: 6 Manfaat Rutin Mengonsumsi Makanan Bergizi, Jangan Abai!

1. Faktor tekanan darah naik saat akan cabut gigi

ilustrasi tekanan darah tinggi atau hipertensi (pixabay.com/stevepb)

Menurut dokter bertugas di RS Bintang Amin Bandar Lampung ini, banyak faktor dapat menyebabkan kenaikan tekanan darah saat akan melakukan cabut gigi. Di antaranya, pemberian bahan anestesi atau bius lokal yang mengandung vasokontriktor (epinefrin) dapat menaikkan tekanan darah, meningkatkan aliran darah, irama jantung dan denyut nadi.

Selain itu, pencabutan yang lama dan terlihat sulit oleh pasien, dapat menyebabkan stres dan menimbulkan respons berlebih terutama pada pasien dengan riwayat hipertensi.

"Bisa juga karena stres dan nyeri hebat saat pencabutan dapat menyebabkan pelonjakan kenaikan tekanan darah dibanding efek anestesi lokal. Stres ini disebabkan oleh hiperaktifnya saraf simpatis ditandai lonjakan kadar epinefrin dalam tubuh yang dapat meningkatkan tekanan darah sistolik," jelas Nurma. 

2. Batasan tekanan darah saat akan cabut gigi

ilustrasi pemeriksaan tekanan darah (freepik.com/pressfoto)

Menurutnya, pasien hipertensi rentan terhadap perdarahan intra operatif yang berlebihan. Hal ini dapat membatasi lapang pandang selama prosedur bedah/pencabutan gigi.

Dokter Nurma menjelaskan, batas Tekanan Darah normal adalah tekanan darah di bawah 140/90 mmHg. Sedangkan jika mengalami Hipertensi stadium 1 tekanan darah lebih dari 140/90 mmHg. Kemudian, Hipertensi stadium 2 tekanan darah lebih dari 160/100 mmHg.

Lebih lanjut Dokter Nurma menyampaikan, American Dental Association (ADA) 2016 lalu mengeluarkan batasan perawatan dental dapat dilakukan bila tekanan darah kurang dari 160/100 mmHg.

Pada kegawatdaruratan dental batasan perawatan dapat dilakukan bila tekanan darah kurang dari 180/110 mmHg (batas mutlak), namun harus dilakukan penilaian medis akan kondisi pasien sebelumnya.

Baca Juga: 7 Tips Ampuh Atasi Mata Sembab karena Menangis

Berita Terkini Lainnya