Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) memastikan jarigan di Provinsi Bali dalam kondisi prima dan siap mendukung pelanggan menjalankan aktifitas “Work From Bali”. Pasalnya, operator ini menjaga kualitas jaringan di daerah setempat.
Selain itu, XL Axiata selalu siap mendukung berbagai upaya, guna memulihkan pariwisata dan perekonomian daerah secara umum, terlebih jaringan di Bali telah menjangkau seluruh kabupaten/kota di Pulau Dewata.
"Jaringan di Bali ditopang oleh total lebih dari 6.500 BTS, sekitar 2.500 di antaranya BTS 4G. Itu, dikarenakan Bali sangat popular secara global, sebagai destinasi wisata global sangat terdampak oleh pandemik COVID-19 setahun terakhir ini," kata Regional Group Head XL Axiata East Region, Dodik Ariyanto, Rabu (9/6/2021).
1. Terus melakukan penambahan kapasitas jaringan
Jaringan XL Axiata di daerah Bali (IDN Times/Istimewa) Dodik mengatakan, XL Axiata selama ini terus melakukan penambahan kapasitas jaringan. Caranya, upgrade kapasitas BTS maupun transmisi, serta fiberisasi di seluruh area pulau Bali, mengingat, sejak setahun terakhir, utilisasi jaringan data di Bali sekitar 69 persen.
Sehingga, mampu menampung kenaikan trafik hingga sekitar 30 persen saat wisatawan mulai datang kembali lagi. Di seluruh Bali, sekitar 42 persen dari BTS XL Axiata telah terfiberisasi sehingga kualitas jaringan data yang ada saat ini, sangat mendukung kebutuhan akses data oleh masyarakat. Itu, termasuk akses ke layanan data yang berkapasitas besar.
"Karena itu, jaringan XL Axiata di sebagian besar wilayah Bali siap untuk aktivitas bekerja yang kemungkinan membutuhkan koneksi yang cepat dan stabil, termasuk untuk mengunduh atau mengunggah data berkapasitas besar," terangnya.
Baca Juga: Sambut Ramadan, Yuk Simak Promo Paket Internet Kuota Besar XL Axiata
2. Jaringan di penjuru daerah Bali sangat berkualitas
Jaringan XL Axiata di daerah Bali (IDN Times/Istimewa) Di sejumlah kawasan wisata paling popular di Bali, Dodik menjelaskan, XL Axiata secara khusus memastikan jaringan berkualitas.
Di Nusa Dua, jaringan XL Axiata ditopang oleh sekitar 48 BTS 4G dan 48 BTS 3G, Sanur 30 BTS, Kuta 66 BTS, Gianyar 74 BTS, Ubud 19 BTS, Tanah Lot 6 BTS, Denpasar lebih dari 345 BTS.
Selain itu, jika diperlukan, XL Axiata akan menyiapkan Mobile BTS, untuk back-up menguatkan jaringan. Dengan kapasitas dan infrastruktur yang tersedia, pihaknya juga optimis akan bisa memberikan layanan telekomunikasi dan data secara maksimal.
“Hampir semua wilayah Bali menjadi destinasi wisata, dan XL Axiata juga berupaya memastikan semua area wisata yang ada di sana terlayani jaringan data dengan kualitas baik," pungkasnya.
3. Jokowi tinjau program vaksinasi XL Axiata
Vaksinasi XL Axiata (IDN Times/Istimewa) XL Axiata bersama Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) juga baru saja menyelenggarakan vaksinasi COVID-19 di Bangkit dan Depok. Kegiatan itu, ditinjau langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi)
Pada kunjungan ini, Jokowi didampingi Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Mereka menyaksikan langsung penyuntikan vaksinasi kepada warga Lansia. Program vaksinasi ini, telah beroperasi sejak Maret 2021 lalu dan terus diperpanjang hingga akhir Juli 2021.
“Hingga saat ini Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit telah melakukan penyuntikan vaksin COVID-19 lebih dari 31 ribu orang. Selain warga lanjut usia, vaksinasi juga sudah diberikan kepada kalangan pengajar dan dosen, relawan, SDM Kesehatan, serta Pelayan Publik seperti pekerja angkutan umum," pungkas Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini.
4. Program bertujuan mempermudah lansia dapatkan vaksin
Vaksinasi XL Axiata (IDN Times/Istimewa) Pesiden Jokowi juga menyempatkan diri melihat vaksinasi, baik yang dilakukan secara drive thru di Gedung Parkir RSUI, maupun secara walk-in yang berlangsung di dalam RSUI. Terlihat, ia menyempatkan diri berbincang dengan warga yang menerima vaksinasi, tenaga medis yang melakukan vaksinasi, dan RSUI sebagai salah satu pihak penyelenggara Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit.
Proses vaksinasi yang berlangsung di RSUI tersebut, dilaksanakan sesuai dengan arahan pemerintah di bawah pengawasan Kementerian Kesehatan dan institusi yang berwenang lainnya.
Menurut Dian, Untuk mempermudah para lansia memperoleh layanan ini, Pemerintahan Kota Depok juga melakukan program antar jemput lansia dari berbagai kecamatan.
"Untuk kelancaran pelaksanaanya, setiap hari sentra vaksinasi ini mendapatkan dukungan oleh lebih dari 130 relawan, termasuk di dalamnya dokter, perawat, petugas keamanan, dan administrasi. Umumnya, mereka berasal dari Ikatan Alumni UI, karyawan XL Axiata dan tenaga medis RSUI," terang dia.
Baca Juga: Libur Lebaran XL Axiata Prediksi Trafik Data Naik 20 Persen
