TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pengembalian KUR Dekati 100 Persen, Arinal Bakal Bangun UMKM Center

Ada 199.661 UMKM di Lampung

Lampung Craft 2021 resmi dibuka oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi di Graha Wangsa, Bandar Lampung, Rabu (27/10/2021). (IDN Times/Istimewa).

Bandar Lampung, IDN Times -  Pelaku industri kerajinan berskala kecil dan menengah adalah pelaku ekonomi penting, baik bagi perekonomian Lampung maupun nasional. UMKM, sangat berperan dalam penyerapan tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi.

Hal itu disampaikan Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi saat Rapat Pembahasan Dukungan Perbankan Terhadap Sektor Pertanian dan UMKM di Provinsi Lampung bersama Perwakilan Bank Himbara, di Ruang Rapat Kanwil BRI Bandar Lampung, Selasa (9/11/2021).

Menurut data dari biro perekonomian imbuhnya, saat ini Lampung memiliki sebanyak 199.661 UMKM. Potensi UMKM Lampung besar tersebut, gubernur mendorong perbankan untuk membantu UMKM melalui pembinaan dan permodalan melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Baca Juga: Cara Unik OJK Lampung Tingkatkan Inklusi Keuangan ke Masyarakat

1. Dorong penyaluran KUR terintegrasi KPB

Indonesia.go.id

Arinal mengatakan, sektor pertanian unggulan Provinsi Lampung. Bahkan, Provinsi Lampung memperoleh Penghargaan Abdi Bakti Tani 2021 dari pusat atas prestasinya sebagai provinsi terbaik peningkatan produksi padi.

Guna membangun ekonomi kerakyatan berbasis pertanian dan menyejahterakan para petani, Arinal beberapa waktu lalu meluncurkan program Kartu Petani Berjaya (KPB). Tujuannya, memberikan jaminan bagi para petani mendapatkan bibit, pupuk, pasar, serta permodalan.

Untuk mendukung program tersebut, gubernur meminta pihak perbankan membantu para petani terkait permodalan melalui realisasi penyaluran KUR yang terintegrasi dengan KPB.

"Jangan ada lagi kata takut tidak pulang. Rakyat butuh pertolongan, Negara hadir dan mempercayakan pada BUMN. Saya yang tanggungjawab sepanjang dia menggunakan KPB," tukasnya.

2. Pengembalian KUR mendekati 100 persen

Ilustrasi kredit (IDN Times/Istimewa)

Pengembalian KUR Lampung hampir mendekati 100 persen. Kendati demikian, gubernur tetap mendorong pihak perbankan agar tetap waspada dan melakukan kajian yang menyeluruh dalam penyaluran KUR.

”Agar di kemudian hari program KPB terus berjalan dan dirasakan manfaatnya oleh para petani,” jelas Arinal.

Senada dengan Gubernur, Deputi Kepala Perwakilan Kantor Perwakilan BI Lampung, Yura A Djalins, menyatakan tingkat pengembalian KUR Lampung mencapai hampir 100 persen, tidak ada alasan bagi perbankan untuk tidak mendukung program gubernur ini.

Baca Juga: Cara Bank Syariah Indonesia Gapai Misi Top 10 Global Bank Syariah

Berita Terkini Lainnya