TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Budiyono Resmi Jabat Kepala BI Lampung,  3 Tantangan Krusial Menanti

Kira-kira tantangan apa saja ya?

Pengukuhkan Budiyono resmi menjabat sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung menggantikan Budiharto Setyawan, Senin (28/3/2022). (Instagram.com/pemprovlampung_)

Bandar Lampung, IDN Times -  Deputi Gubernur Bank Indonesia, Dody Budi Waluyo mengukuhkan Budiyono resmi menjabat sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung. Jabatan itu sebelumnya diemban Budiharto Setyawan.

Pengukuhan dilaksanakan di Gedung Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Senin (28/3/2022). Dody menyatakan, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung memiliki peran krusial memperkuat peran advisory kepada stakeholders daerah untuk merespons tiga tantangan.

Berikut IDN Times rangkum tiga tantangan disampaikan Dody.

Baca Juga: Apa Benar Cabai Jawa asal Lampung Disebut Punya Peluang Ekspor Tinggi?

Tiga tantangan BI perkuat peran advisory

www.pexels.com

Dody menjelaskan, tantangan pertama datang dari upaya menjaga kenaikan harga atau inflasi di Provinsi Lampung.  Dampak kenaikan harga global terhadap harga di domestik perlu dikendalikan melalui berbagai upaya termasuk menjaga kesinambungan pasokan terutama bahan pokok bagi masyarakat.

Penguatan sinergi pengendalian inflasi melalui forum Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) juga menjadi langkah yang perlu terus didorong dalam menjaga kestabilan tingkat inflasi di Provinsi Lampung.

Kedua, mendorong percepatan pemulihan ekonomi pasca pandemi. Terdapat berbagai
inisiatif kebijakan untuk mendorong pemulihan ekonomi pasca pandemi. Lampung
merupakan salah satu Kantor Perwakilan dengan fungsi Investment Relation Unit (IRU),
dengan demikian BI Perwakilan Provinsi Lampung dapat memperkuat fasilitasi dengan mitra dagang dan investor luar negeri yang akan melakukan penjajakan pasar dan potensi
investasi melalui linkage kantor perwakilan Bank Indonesia di luar negeri.

Secara rutin, kami melakukan business matching antara produsen domestik khususnya UMKM dengan pembeli dan investor potensial," papar Dody.

Ketiga, penguatan reformasi struktural termasuk infrastruktur juga perlu dilakukan
melalui perluasan elektronifikasi transaksi dan digitalisasi sistem pembayaran.
Digitalisasi yang merupakan kunci mendorong perekonomian saat pandemi dimana interaksi secara fisik dibatasi.

Teknologi pembayaran digital memudahkan masyarakat melakukan transaksi dengan cepat, mudah, aman dan murah. Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung juga akan terus melakukan perluasan pembayaran digital, antara lain melalui QRIS yang tahun ini memiliki target 15 juta pengguna baru secara nasional.

Perkembangan harga di Lampung relatif stabil

Ilustrasi bahan pangan pokok. (IDN Times/Faiz Nashrillah)

Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi menjelaskan, mengapresiasi peranan Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Lampung dalam pembangunan daerah. Menurutnya, peranan itu antara lain dalam capaian kinerja ekonomi, menjaga stabilitas harga dan mendukung perkembangan UMKM di Provinsi Lampung.

Ia menjabarkan, peran BI tersebut bisa dilihat dari perkembangan harga-harga di Lampung secara umum relatif stabil selama 2021. Realisasi inflasi mencapai 2,19 persen year on year (yoy).

Capaian tersebut tentu tidak terlepas dari kerja sama dan koordinasi intensif dalam kerangka Tim Pengendalian Inflasi Daerah bergulir baik. Terutama mengawal stabilitas harga dan ketersediaan pasokan. 

Masukan BI dinilai gubernur sangat berguna dukung rencana kerja Pemprov

explore.easyprojects.net

Menurut Arinal, sinergitas serta dukungan kuat dari Bank Indonesia memberikan advisory kepada Pemerintah Provinsi Lampung sangat berguna mendukung implementasi rencana kerja pemerintah daerah.

"Masukan dan pandangan tersebut tentu menjadi acuan kami dalam merumuskan berbagai kebijakan serta strategi dalam mendukung pencapaian visi Pemerintah Provinsi Lampung” ucap Arinal.

Ia juga mengapresiasi kepada Budiharto Setyawan telah melaksanakan tugasnya dengan baik sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, dan juga mengucapkan “selamat datang kembali dan selamat bertugas” kepada Budiyono, yang
menjadi pemimpin Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Lampung.

Arinal mengajak seluruh stakeholders utama di Provinsi Lampung dapat berpartisipasi aktif mengawal dan mendukung momentum pemulihan pertumbuhan ekonomi Lampung sekarang dan ke depan.

Baca Juga: Pentingkah Berasuransi? Ini Pendapat Pakar dan Nasabah Lampung

Berita Terkini Lainnya