Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Uji coba Bhayangkara Presisi Lampung FC vs Bali United. (IDN Times/tim BhayangkaraFC)
Uji coba Bhayangkara Presisi Lampung FC vs Bali United. (IDN Times/tim BhayangkaraFC)

Intinya sih...

  • Laga perdana selalu sulit, terlebih menghadapi tim kuat seperti Borneo FC

  • Chemistry positif antar pemain dan pemahaman filosofi permainan yang diinginkan oleh pelatih

  • Pentingnya menjaga konsistensi dan mental bertanding, terutama dengan banyak wajah baru dalam tim

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times – Menjelang laga perdana Super League (Liga 1) menghadapi Borneo FC, Bhayangkara Presisi Lampung FC optimistis dapat mendapatkan hasil positif. Dijadwalkan The Guardians Saburai julukan tim ini bakal menghadapi Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, Jumat, (8/8/2025).

Meski tampil tandang pada laga perdana, Pelatih Bhayangkara Presisi Lampung FC, Paul Munster tetap optimistis timnya bisa membawa pulang poin.

"Kita akan pergi ke sana dengan pikiran positif. Target kami tentu menang dan membangun kepercayaan serta momentum sejak awal," katanya, Rabu (6/8/2025).

1. Laga perdana selalu sulit

Pelatih Kepala Bhayangkara Presisi Lampung FC, Paul Munster saat mengecek stadion Sumpah Pemuda. (IDN Times/Muhaimin)

Pelatih asal Irlandia Utara itu mengakui laga pertama musim selalu menjadi tantangan. Terlebih menghadapi tim kuat seperti Borneo FC.

Namun, ia menilai semua tim berada di situasi serupa karena masih dalam tahap membangun ritme permainan.

"Pertandingan pertama selalu sulit, tapi semua tim mengalaminya. Yang penting kami fokus pada diri sendiri, pada strategi dan identitas permainan yang kami bawa," tegasnya.

Munster juga mengaku punya pengalaman menghadapi tim berjuluk Pesut Etam di musim-musim sebelumnya, dan tahu betul atmosfer di kandang lawan.

2. Chemistry positif

Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal saat foto bersama dengan Squad Bhayangkara Presisi Lampung FC. (IDN Times/Muhaimin)

Terkait kesiapan tim, Munster menilai anak asuhnya sudah memahami filosofi permainan yang diinginkan. Ia juga melihat kekompakan antar pemain terus berkembang sejak pramusim.

"Semua anak-anak ini pemain yang baik. Mereka cepat beradaptasi dan tahu cara kami ingin bermain. Kami bahkan lebih sering bersama daripada dengan keluarga kami sendiri, dan itu membangun chemistry yang kuat," ungkapnya.

3. Tetap fokus

Pelatih Bhayangkara Presisi Lampung FC, Paul Munster. (IDN Times/Muhaimin)

Munster menekankan pentingnya menjaga konsistensi dan mental bertanding. Apalagi banyak wajah baru dan komposisi tim yang cukup berbeda dari musim sebelumnya.

"Banyak tim berubah, termasuk kami. Karena itu, pertandingan pertama akan jadi tolak ukur. Kami tidak tahu pasti kekuatan lawan, tapi kami tahu apa yang kami bawa," ucapnya.

Munster juga menyampaikan pesan untuk para pendukung Bhayangkara FC, khususnya yang ada di Lampung.

"Kami semua bersemangat memulai musim ini. Terus dukung kami dari mana pun kalian berada. Kami akan berjuang membawa hasil terbaik untuk Bhayangkara FC," tuturnya.

Editorial Team