Kontingen Lampung dan NTB Bersaing Ketat Klasemen Sementara Medali PON

Makin seru nih, perolehan emas dan perak sama!

Bandar Lampung, IDN Times - Kontingen PON Lampung bersaing ketat dengan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) perolehan medali sementara PON XX Papua 2021. Persaingan itu membuat klasemen sementara perolehan medali peringkat sembilan dan sepuluh berubah setiap hari.

Kontingen Lampung saat ini menduduki peringkat sepuluh merujuk data per, Kamis (14/10/2021) pukul 06.00 WIB. Sedangkan NTB peringkat sembilan. Total jumlah medali dibukukan dua kontingen ini hanya selisih satu yakni Lampung 35 medali dan NTB 36 medali.

Bahkan, perolehan jumlah emas dan perak dua provinsi ini indentik masing-masing 14 emas dan 14 perak. NTB hanya unggul satu medali perunggu sebanyak 12 medali, sementara Lampung 11 medali.

Berikut IDN Times rangkum update terkini perolehan medali emas, perak, dan perunggu kontingen Lampung.

1. Bukukan empat belas emas

Kontingen Lampung dan NTB Bersaing Ketat Klasemen Sementara Medali PONKontingen PON Lampung. (instagram.com/sekretariat_konilampung).

Empat belas medali emas diraih Kontingen PON Lampung disumbang cabang olahraga (cabor) Softball Beregu Putra; Muaythai Kelas 54 Kg Putra oleh atlet Mitra Edisyah Putra Waruwu; Senam – Artistik Perorangan Per Alat - Palang Sejajar (Parallel Bars/Kompetisi III) Putra atas nama Mei Yusi Ade Putra

Sumbangan emas keempat dibukukan dari cabor Menembak Individual 50 M Pistol Putra dari atlet Wira Sukmana. Muhammad Halim Setiawan menjadi atlet kelima menyumbang medali emas kontingen Lampung. Halim meraih medali emas cabor Angkat Besi Kelas 61 Kg Putra

Cabor senam kembali mendulang dua medali emas beruntun pada pertandingan final, Jumat (8/10/2021). Adalah Sutjiati Kelanaritma Narendra memborong dua emas dari cabor emas.

Sutjiati meraih emas Senam – Ritmik Perorangan Per Alat - Bola (Ball/Kompetisi III). Emas lain ditorehkannya Senam – Ritmik Perorangan Per Alat - Pita (Ribbon/Kompetisi III).

Emas kedelapan direngkuh atlet Wira Sukmana dari cabang olahraga menembak kategori individual 10 meter air pistol putra. Ini adalah medali emas kedua diraih Wira.

Teranyar, emas kesembilan diraih Viki Aryanto cabang olahraga Angkat Berat Kelas 66 Kg Putra, Senin (11/10/2021). Di hari yang sama, Umi Sri Haryani meraih medali emas cabor Senam - Sport Aerobic Perorangan Putri. 

Medali emas sebelas, Selasa (12/10/2021) disumbang Sri Hartati atlet Angkat Berat Kelas 57 Kg Putri. Medali emas lainnya diraih cabang olahraga Senam - Sport Aerobic Berpasangan/Mix Pair. Atlet angkat berat lainnya yaitu Robi Sujanto menyabet medali emas Kelas 83 Kg Putra.

Medali emas empat belas diraih Ari Saputra cabang olahraga (cabor) Karate Kumite - Under 55 Kg Putra, Rabu (13/10/2021).

Baca Juga: [BREAKING] Mantap! Karate Sumbang 2 Medali untuk Kontingen PON Lampung

2. Perak sumbang sepuluh medali

Kontingen Lampung dan NTB Bersaing Ketat Klasemen Sementara Medali PONMahasiswa Unila meraih sejumlah medali ajang PON XX Papua 2021. (IDN Times/Istimewa).

Bagaimana dengan sumbangan sepuluh medali perak? Medali itu diperoleh cabor Baseball Beregu Putra. Perak kedua lagi-lagi disumbang Senam – Ritmik Perorangan Serba Bisa (All Around Final/Kompetisi II) atas nama Sutjiati Kelanaritma Narendra.

Perak ketiga diraih atlet Fena Yuliani cabor dari Angkat Besi Kelas 76 Kg Putri. Sedangkan perak keempat Senam – Ritmik Perorangan Per Alat- Gada (Clubs/Kompetisi III) atas nama Tri Wahyuni.

Perak kelima diraih atlet angkat besi Bayu Saputra kelas +109 putra. Cabor Angkat Berat Kelas 63 Kg Putri oleh atlet Noviana Sari juga meraih medali serupa.

Selain itu, atlet Chairul Naim cabor Tarung Derajat Kelas 52,1 Kg - 55 Kg Putra juga meraih perak ketujuh. Medali perak kedelapan disumbang dari cabor Atletik Sapta Lomba Putri atas nama Nabella Ariatika. Cabor Layar RSX 8.5 Putri atas nama Syadine Arethusa juga meraih perak kesembilan tim Lampung.

Medali perak sepuluh diraih dari cabor Tinju Kelas 45 Kg - 48 Kg Putri atas nama Nabila Maharani.

3. Raih sebelas perunggu

Kontingen Lampung dan NTB Bersaing Ketat Klasemen Sementara Medali PONKontingen PON Lampung. (Instagram.com/pemprovlampung_

Atlet PON Lampung juga meraih prestasi positif sebelas medali perunggu ajang olahraga terbesar nasional digelar setiap empat tahun tersebut. Rinciannya, cabor Menembak Individual Trap Putri oleh atlet Adylia Safitri.

Ada juga Tri Wahyuni cabor Senam – Ritmik Perorangan Serba Bisa (All Around Final/Kompetisi II). Medali perunggu lainnya disumbang dari Atletik Dasa Lomba Putra atas nama  Afif Setiawan.

Cabor Menembak Team Trap Campuran pun meraih medali perunggu. Lalu atlet angkat besi Kelas 96 Kg Putra, Roy Samsul Bahri juga meraih medali serupa.

Sedangkan perunggu keenam diraih dari cabor Angkat Berat Kelas 47 Kg Putri oleh Dwi Mardiana yang bertanding, Senin (11/10/2021). Perunggu ketujuh diraih Denda Firmansyah cabor Sport Aerobic Perorangan Putra.

Perunggu kedelapan disabet  dari cabor Angkat Berat Kelas 74 Kg Putra atas nama Doni Meiyanto. Elisa, atlet cabor Tarung Derajat Kelas 62,1 Kg - 66 Kg Putri menyumbang medali perunggu kesembilan.

Perunggu kesepuluh direngkuh atlet Karate Kumite - Under 55 Kg Putri, Selly Septiani dan perunggu kesebelas oleh Ida Seri Devi juga dari Karate kategori Kumite - Under 50 Kg Putri.

4. Bali gusur Jawa Tengah peringkat kelima

Kontingen Lampung dan NTB Bersaing Ketat Klasemen Sementara Medali PONMedali PON XX Papua 2021. Dok. PB PON

Provinsi Jawa Barat masih bertahta di peringkat pertama perolehan medali sementara. Kontingen ini mengumpulkan 125 medali emas, 97 perak, dan 111 perunggu PON XX Papua 2021. Provinsi Jawa Timur makin mantap di peringkat kedua berkat perolehan 106 emas, 86 perak  dan 78 medali.

Daerah Khusus Ibukota Jakarta (DKI) peringkat ketiga meraih 99 medali emas, 87 perak, dan 96 perunggu. Tuan rumah Papua peringkat keempat mengumpulkan 87 emas, 60 perak, dan 99 perunggu. Sedangkan peringkat lima, Bali akhirnya menggusur kontingen Jawa Tengah mengumpulkan 28 medali emas, 23 perak, dan 49 perunggu.

Baca Juga: Mahasiswa Unila Raih Medali PON Papua Bakal Dapat Insentif dari Rektor

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya