Update Medali PON 2024, Kaltim Tikung Lampung di Peringkat 9

1. Bisa terlempar dari 10 besar

Lampung berada diposisi 10 klasemen perolehan medali PON XXI Aceh-Sumut 2024 belum aman. Itu lantaran kontingen Riau menguntit di posisi 11 klasemen.

Riau menggeser Banten mengoleksi 15 emas, 13 perak, 25 perunggu. Sementara itu, Banten mengoleksi 14 emas, 16 perak, dan 26 perunggu.

Perubahan posisi juga terjadi pada peringkat 7 dan 8. Bali berhasil menggeser DIY untuk mengambil posisi alih ke 8 mengoleksi 25 emas, 23 perak dan 40 perunggu.

Sementara itu Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) turun satu trip ke posisi 8 memiliki rincian medali, 22 emas, 30 perak dan 38 perunggu.

2. Target menambah 15 medali emas

Ketua Bidang (Kabid) Bina Prestasi KONI Lampung, Chandra Kurniawan mengatakan, masih ada beberapa cabor dan atlet andalan belum bertanding. Terkhusus di wilayah Aceh, kontingen Lampung optimis bisa meraih medali angkat berat yang akan berlangsung Senin dan Selasa ini.

"Cabor angkat berat insyaallah kita bisa mendapatkan emas dan perak. Lifter kita Doni, Dwi Mardiana dan Albin Andrian mudah-mudahan bisa mendali semua," katanya, Senin (16/9/2024) malam.

Chandra melanjutkan, cabor terjun payung akan bertanding Senin dan Selasa masih memiliki asa medali, begitu juga dari cabor sepatu roda. Di Sumatera Utara, lanjutnya, medali emas berpeluang dari cabor tinju atas nama Nabila, dan dari cabor karate yang berpeluang disumbangkan atlet atas nama Ari dan Ayu.

"Terjun payung dan sepatu roda sangat berpeluang untuk mendapat emas. Karena kita sudah lihat dari pertandingan sebelumnya dimana atlet kita bisa bersaing dengan baik. Untuk Sumut ada tinju atas nama Nabila, karate dari Ari dan Ayu mulai hari ini dan besok akan bertanding. Dan ada sambo juga memperebutkan medali,” tuturnya.

“Lampung masih berpeluang meraih 10 hingga 15 emas di PON XXI 2024,” lanjutnya.