TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Inovasi Mahasiswi Unila, Ciptakan Camilan Cegah Kanker

Terbuat dari bahan alami dan sudah diuji laboratorium

Mahasiswi Universitas Lampung (Unila) menciptakan inovasi produk makanan dalam bentuk snack bar untuk mencegah penyakit kanker (dok/official.unila)

Intinya Sih...

  • Mahasiswi Unila ciptakan snack bar Sigmafo untuk mencegah kanker.
  • Terbuat dari sorgum, centella asiatica, kurma, biji labu kuning, dan kismis.
  • Produk sudah diuji laboratorium dengan hasil inhibisi antioksidan mencapai 63 persen.

Bandar Lampung, IDN Times - Tim mahasiswi Universitas Lampung (Unila) menciptakan inovasi produk makanan dalam bentuk snack bar untuk mencegah penyakit kanker dalam tubuh.

Produk makanan tersebut diberi nama sesuai dengan nama tim mereka, yaitu Sigmafo. Produk snack bar ini tidak hanya menawarkan manfaat kesehatan yang baik, tapi juga menyajikan rasa yang unik.

Para mahasiswi tersebut berasal dari Fakultas Pertanian (FP) Unila yakni, Annisa Yasmine Aulia, Dea Fatma Imelia, Nova Adelia, Siti Elbi Zelita dan Annisa Tamara Panjaitan. Mahasiswa tim Sigmafo berada dibawah bimbingan dosen Esa Ghanim Fadhallah.

Baca Juga: DPR Tolak Putusan MK, Akademisi Unila: Pengingkaran dan Pembangkangan

1. Bahan utama snack bar

Bahan utama snack bar sigmafo (instagram/sigamfo.id)

Annisa Yasmine Aulia selaku anggota mengatakan, inovasi produk makanan dalam bentuk snack bar untuk mencegah kanker itu terbuat dari sorgum dan centella asiatica yang diajukan dalam Pekan Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K).

"Snack bar Sigmafo dibuat dari tepung sorgum dan bubuk Centella Asiatica yang tinggi antioksidan, memiliki khasiat sebagai pencegah kanker. Tepung sorgum yang tinggi serat dan bebas dari gluten juga sangat baik untuk memenuhi nutrisi dalam tubuh," jelasnya, Kamis (22/8/2024).

2. Satu kemasan snack bar cukup untuk mengganjal lapar

Potret snack bar sigmafo (instagram/sigmafo.id)

Lebih lanjut Annisa menjelaskan, snack bar ini juga menggunakan kurma sebagai pemanis alami dengan indeks glikemik lebih rendah daripada dari gula buatan. Kemudian terdapat juga kandungan biji labu kuning sebagai sumber protein dan kismis, sehingga produk snack bar ini bisa menjadi pilihan produk makanan yang sehat.

Menurutnya, dalam tahapan pembuatan produk snack bar ini ada beberapa hal perlu dilakukan, mulai dari pembuatan dough, proses pencetakan, pemanggangan, pendinginan, hingga pengemasan produk.

"Satu kemasan produk Sigmafo terdapat 6 bites snack bar dengan porsi yang cukup untuk mengganjal lapar sehingga dapat mengurangi konsumsi  junk food," ujarnya.

Berita Terkini Lainnya