Tegas! Partai Gerindra Dukung Penuh Pemilu Sistem Proporsional Terbuka

Bandar Lampung, IDN Times - DPP Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) angkat bicara ihwal polemik pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 serentak dengan sistem proporsional terbuka maupun proporsional tertutup.
Gugatan uji materi atas pelaksanaan Pemilu 2023 dengan sistem proporsional terbuka maupun tertutup itu diketahui baru akan diputuskan Mahkamah Konstitusi (MK), Kamis (15/6/2023).
"Kita pertegas, bahwa kami menginginkan MK tetap meneguhkan posisi seperti sekarang ini (sistem pemilu proporsional terbuka)," ujar Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani saat diwawancarai usai Rakorda DPD Partai Gerindra Provinsi Lampung di Gedung Graha Wangsa, Rabu (14/6/2023).
1. Pandangan Gerindra soal proporsional terbuka dan tertutup

Menurut Muzani, pelaksanaan pemilu sistem proporsional terbuka merupakan kebijakan mampu menguatkan demokrasi berbangsa dan bernegara. Terutama menyangkut urusan Pemilihan Legislatif (Pileg), dapat merajut kedekatan antara wakil rakyat dengan rakyatnya.
Sedangkan sistem proporsional tertutup, sebaliknya, dapat menjauhkan wakil rakyat dengan rakyatnya merupakan pemegang suara dalam Pileg tersebut.
"Dalam pandangan kami, sistem proporsional tertutup ini bisa menguatkan konstitusi, tapi di sisi lain bisa menjauhkan rakyat dengan wakilnya," ucap dia.
2. Gerindra tetap fokus kuatkan barisan

Terlepas dari polemik proporsional terbuka dan tertutup tersebut, Muzani menyampaikan, Partai Gerindra melalui Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) dilaksanakan di Provinsi Lampung tetap menguatkan barisan, itu dengan melibatkan seluruh kader hingga caleg DPRD dari kabupaten/kota, provinsi, dan DPR RI.
"Kita ingin menegaskan, bahwa seluruh kader Gerindra di Lampung siap memenangkan Pilpres untuk pak Prabowo menjadi presiden 2024 dan Gerindra siap jadi pemenang di Lampung," tegas Muzani.
3. Rakorda juga dilaksanakan di luar Provinsi Lampung

Bukan hanya di Provinsi Lampung, Muzani menyampaikan, kegiatan Rakorda serupa juga dilaksanakan dan diselenggarakan di sejumlah daerah.
"Ini adalah koordinasi untuk menguatkan satu sama lain, karena itu kegiatan seperti ini juga berjalan di beberapa daerah," tandas sang sekjen.