Meski Jembatan Way Laay Sudah Bisa Dilewati, Warga Diminta Hati-hati
Jalanan amblas di Jembatan Way Laay Pesibar. (IDN Times/Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pesisir Barat, IDN Times - Jalan amblas di Jembatan Way Laay Kecamatan Kabupaten Pesisir Barat Lampung kini sudah kembali bisa dilalui kendaraan. Hal ini disampaikan oleh Humas Polres Lampung Barat, Aipda Maliki, Senin (14/11/2022).
Meski begitu, Maliki mengimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati-hati karena jalanan tersebut baru sebatas ditimbun saja. Sehingga pengendara harus tetap waspada.
“Saya dapat informasi itu dari subuh kemarin sudah bisa dilalui oleh kendaraan untuk kedua jalurnya baik itu dari arah Bengkulu maupun yang mau ke Bengkulu,” katanya.
1. Pengendara diminta parkir mendadak agar kemacetan tidak terlalu panjang
Jalan amblas di Jembatan Way Laay Pesibar. (IDN Times/Istimewa)Maliki juga mengatakan, kemacetan kemarin tidak terlalu panjang pasalnya pihak Polres dan pemda setempat meminta pengendara untuk menuju kantong parkir supaya krmacetan tidak terlalu parah.
“Gak sampai panjang kok hanya sekitar 500 meter. Dan itu yang macet hanya arah yang mau ke Bengkulu aja,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, pengalihan kendaraan untuk parkir mendadak juga menjadi salah satu alasan kemacetan tidak terlalu parah.
Baca Juga: Longsor Kembali Terjadi di Pesibar, Setengah Jalan Ambruk
2. Tiga alat berat dikerahkan memperbaiki sementara jalan amblas
Kemacetan yang ada di Jalan Way Laay Pesibar. (IDN Times/Istimewa)Ia mengatakan, kemarin ada sekitar 3 alat berat datang untuk menimbun jalan amblas sejak siang hari. Jalan amblas ditimbun oleh batu-batuan pasir.
“Iya kemarin itu sudah ditimbun oleh pemda setempat. Terus gak lama dari itu satu jalur sudah bisa jalan kendaraan, tapi sekarang sudah bisa keduanya dilewati,” imbuhnya.
3. Polres Pesibar meminta masyarakat untuk terus waspada pada bencana longsor
Ilustrasi tanah longsor (IDN Times/Sukma Shakti)Dari pada itu, Maliki juga meminta pada masyarakat untuk terus berhati-hati di jalan. Karena curah yang tinggi dan banyaknya banjir membuat risiko longsor di Pesisir Barat tinggi.
“Karena rawan benar ini, maka kita minta masyarakat untuk berhati-hati saat berkendara. Jika hujan tiba sebaiknya pengendara motor meneduh dulu karena curah hujan tinggi disini tinggi,” ujarnya.
4. Pemda setempat akan terus meminta pusat memperbaiki jalan di Jembatan Way Laan merupakan jalan nasional
Jalanan amblas di Jembatan Way Laay Pesibar. (IDN Times/Istimewa)Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pesibar, Mirza S mengatakan untuk saat ini pihaknya baru hanya bisa menimbun saja. Sedangkan untuk perbaikan dilakukan oleh Dinas PU.
“Tapi itu sebenarnya jalan nasional, jadi wewenang pemerintah pusat (untuk memperbaiki). Kita gak berani apa-apa, juga gak ada anggaran untuk perbaiki karena memang bukan jalan pemda. Tapi kami juga sampai saat ini terus ajukan untuk perbaikan jalanan di Pesibar termasuk di jembatan itu,” katanya.
Wilayah Pesisir Barat yang notabene banyak daerah sungai dan laut, serta 90 persen masyarakat pedesaan banyak tinggal di wilayah tersebut, Mirza terus mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap bencana longsor dan banjir.
Baca Juga: Longsor di Tembakak Pesibar Picu Listrik Padam, Ini Dilakukan PLN
