5 Rekomendasi Kuliner Khas Cirebon di Lampung!

Nasi Jamblang merupakan salah satu kuliner khas dari Cirebon. Mirip dengan nasi campur atau rames, kuliner ini terdiri dari berbagai macam lauk pauk khas Cirebon dan dimakan dengan nasi putih. Ciri khas dari nasi jamblang adalah makanan ini nantinya dinikmati diatas daun jati.

Salah satu warung nasi jamblang terkenal di Lampung adalah Nasi Jamblang Mbak Yanti. Lokasinya ada di Jalan Gajah Mada, Tanjung Agung Raya, Kecamatan Kedamaian, Kota Bandar Lampung. Warungnya buka mulai pukul 16.00 sampai 23.00 WIB.

Beberapa lauk di warung ini antara lain ada cumi hitam, jengkol, urap, pepes, paru, tahu tempe goreng, telur dadar, orek, ayam, dan banyak lagi. Untuk harga nasi Rp2.000 per bungkus, sedangkan lauk pauknya tergantung jenis dan ukuran. Kamu bisa tanyakan terlebih dahulu harganya sebelum mengambil lauk.

Menurut sejarah, Empal Gentong awalnya digunakan oleh Sunan Gunung Jati sebagai media berdakwah agama Islam di Cirebon. Sehingga dulu empal gentong bukan menggunakan daging sapi melainkan menggunakan daging kerbau. Itu dikarenakan sapi merupakan hewan suci bagi penganut Hindu yang saat itu jadi agama mayoritas di Cirebon.

Asal nama gentong sendiri diambil setelah melihat cara masak makanan ini yang menggunakan gentong. Secara kasat mata, Empal Gentong sekilas mirip gulai karena menggunakan santan dan bumbu kuning. Isianya ada daging dan jeroan.

Kalau kamu mau coba kuliner satu ini kamu bisa mampir ke Ketoprak dan Empal Gentong Romo. Lokasi di Jalan Jenderal Sudirman, Enggal, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung buka mulai pukul 09.00 sampai 23.00 WIB. Selain empal gentong juga ada ketoprak dan bubur ayam.

Ketoprak merupakan singkatan dari Ketupat, Toge yang digeprak. Meski namanya hanya ketupat dan tauge, isian dalam ketoprak juga beragam seperti ada bihun dan tahu. Beberapa pedagang juga biasanya mengganti ketupat dengan lontong.

Kamu bisa dengan mudah menemukan makanan khas Cirebon satu ini di Lampung. Namun paling legend dan terkenal di Bandar Lampung adalah Ketoprak Pakde. Mereka buka dua cabang yakni di Jalan P Antasari Nomor 160 Kalibalau Kencana Kecamatan Sukabumi, dan kedua ada di Jalan Ryacudu Jalur dua Kopri.

Selain enak, salah satu daya tarik ketoprak ini adalah pelanggan bisa ambil kerupuk sepuasnya dan tersedia air mineral gratis juga. Untuk harga satu porsi ketopraknya Rp17.000. Kamu juga bisa request untuk bisa tambah telur ceplok, dadar, atau bulat. Warung ini buka mulai 18.00 sampai 01.00 WIB.

Nasi Lengko merupakan makanan khas Cirebon terbuat dari campuran timun, tauge, kucai, tempe dan tahu goreng, lalu disiram dengan bumbu kacang dan kecap manis dan dimakan bersama nasi hangat.

Bagi warga Lampung, kamu bisa nih cicipi rasanya nasi lengko di Empal Gentong Bu Lela. Warung ini menjual berbagai masakan khas Cirebon seperti nasi lengko dan empal gentong.

Lokasinya ada di Jalan Soekarno Hatta KM, RW 9, Kalibalau Kencana, Kecamatan Kedamaian, Kota Bandar Lampung, sebelum Dakota Cargo tidak jauh dari tikungan flyover. Kamu juga bisa nih pesan dulu di kontak mereka 0821-8115-3207.

Siapa yang sudah gak asing dengan tahu gejrot? Camilan dari tahu ini berasal dari Cirebon lho! Tahu gejrot biasanya dijual dengan dipanggul atau dengan gerobak.

Tahu gejrot berbahan dasar tahu goreng yang dicampur dengan kuah atau bumbu bercita rasa manis, asam dan pedas. Makanan ini juga cukup populer di Lampung dan cukup banyak yang menjual.

Salah satunya adalah Tahu Gejrot Bang Joni. Di sini kamu bisa mencicipi tahu gejrot premium, tahu gimbal, kupat tahu, tahu aci, dan tahu petis. Kamu bisa pesan menu ini lewat aplikasi ojek online. Untuk offline mereka biasanya hadir di festival kuliner di Lampung.

Tahu gejrot lainnya bisa kamu temukan di spot kuliner Persit di Palapa, Tahu Gejrot tenda Mabar di Jalan Antasari, dan Tahu Gejrot Rujak Ulek Petisan di Way Halim Bandar Lampung.

Itulah beberapa kuliner Cirebon yang bisa kamu temui di Lampung. Kamu pernah cobain makanan khas Cirebon mana saja nih?