Polisi Tangkap 17 Remaja Bandar Lampung Terlibat Tawuran Perang Sarung
Bandar Lampung, IDN Times - Tim Walet Samapta Polresta Bandar Lampung mengamankan sebanyak 17 remaja. 13 di antara remaja itu masih berstatus pelajar.
Mereka diamankan karena diduga ikut terlibat aksi tawuran 'perang sarung di sekitaran jalan Kelurahan Gotong Royong, Kecamatan Tanjungkarang Pusat, Kamis (7/4/2022) sekitar pukul 01.45 WIB. Kasat Samapta Polresta Bandar Lampung, Kompol Suwandi membenarkan ihwal penangkapan para remaja tersebut.
Menurutnya, mereka yang diamankan baru saja usai mengakhiri aksi keributan. "Benar, mereka terpaksa kami amankan karena sempat membuat gaduh dan membahayakan masyarakat setelah melancarkan aksi tawuran perang sarung," ujarnya saat dimintai keterangan.
1. Ujung kain sarung terikat benda tumpul
Lebih lanjut Suwandi mengungkapkan, perbuatan para remaja cukup meresahkan warga sekitar lokasi tersebut pertama kali terungkap karena Tim Walet melakukan giat hunting atau patroli antisipasi aksi kejahatan di Ramadan.
Setibanya di sekitar lokasi kejadian tepat seputar SMAN 2 Bandar Lampung, dijumpai belasan rombongan remaja baru saja melancarkan aksi tawuran 'perang sarung' yang sangat membahayakan keselamatan.
"Jadi itu bukan sarung polosan, tapi ujung kain masing-masing sarung diikatkan semacam benda tumpul, sehingga dapat membahayakan para lawannya," ucap dia
2. Para pelaku telah didata dan dibina
Mendapat temuan tersebut, Suwandi menyampaikan, pihaknya langsung menggiring belasan remaja itu ke Mako Polresta Bandar Lampung untuk diperiksa dan dimintai keterangan lebih lanjut.
Mereka diamankan bersamaan beberapa barang bukti seperti belasan hanphone, dua sarung telah di bundel, double stik dari besi, tujuh kendaraan roda dua, dan satu roda empat.
"Semua pelaku ada 17, 13 merupakan pelajar di Bandar Lampung masing-masing inisial MH, RA, MAR, DYA, FA, MR, MA, MZN, MR, MYA, VK, SRD, DWS. Serta empat pemuda lain yaitu SF, AP, MFC, AR. Sudah kami data dan diberikan pembinaan untuk tidak mengulangi lagi," imbuh dia.
3. Minta semua masyarakat menjaga kondusifitas Kota Bandar Lampung
Atas temuan kasus tersebut, Kasat Samapta turut mengimbau seluruh warga masyarakat, khusus Kota Bandar Lampung agar senantiasa menjaga kenyamanan dan kekhusukan serta memelihara kekondusifan selama bulan suci Ramadan 1443/2022 M.
Menurutnya, penting dalam menghormati bulan suci Ramadan sehingga dapat berjalan dengan sejuk dan nyaman. Apalagi, pemerintah daerah juga telah mengeluarkan Surat Edaran tentang imbauan bersama.
"Untuk para pemuda, kami meminta untuk lebih menghadirkan atau melakukan kegiatan-kegiatan positif. Jangan sampai hal-hal kurang berguna semacam ini, justru merugikan dikemudian hari," tandas Suwandi.
