Arus Balik, Tiket KA Rajabasa 7-11 Mei Lampung-Palembang Ludes Terjual
Stasiun Kereta Api Tanjung Karang. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Kereta api salah satu pilihan utama moda transportasi arus balik lebaran di Lampung menuju berbagai daerah seperti ke Palembang.
Bahkan, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre IV Tanjungkarang mencatat, tiket Kereta Api Rajabasa jurusan Stasiun Tanjungkarang hingga Stasiun Kertapati habis terjual. Itu berlaku untuk jadwal keberangkatan 7-11 Mei 2022.
Baca Juga: Tiket Kereta H-4 Mudik Lebaran Tanjungkarang-Kertapati Ludes Terjual
Tiket KA Rajabasa keberangkatan 12-13 Mei masih ada
Stasiun Tanjungkarang (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)Kepala Bagian Humas PT KAI Divre IV Tanjungkarang, Jaka Jakarsih mengatakan tiket terjual habis untuk arus balik dipicu tingginya animo pemudik memilih kereta api sebagai transportasi mudik dan balik lebaran. Meski di sisi lain, ada jalur transportasi darat lainnya ke Palembang melalui Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
"Meski tiket 7 sampai 11 Mei habis, untuk jadwal keberangkatan KA Rajabasa 12 sampai 13 Mei masih tersedia," jelasnya, Jumat (6/5/2022).
Jaka menambahkan, KA Rajabasa berangkat setiap hari pukul 08.30 WIB dari Stasiun Tanjungkarang.
Tiket KA Kualastabas masih tersedia
Stasiun Kereta Api Tanjung Karang. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).Selain KA Rajabasa, PT KAI Divre IV Tanjungkarang juga mengoperasikan KA Kualastabas. KA ini melayani rute dari Stasiun Tanjungkarang hingga Stasiun Rajabasa.
Jaka mengatakan, tiket KA Kulastabas jadwal keberangkatan 6-13 masih tersedia. Jadwal keberangkatan setiap hari dua kali yakni pukul 06.30 dan 13.30 WIB.
Hingga siang ini, keberangkatan pukul 06.30 WIB tiket KA Kuala Stabas masih tersedia 256 tempat duduk. Sedangkan keberangkatan pukul 13.30 jumlah tiket masih tersedia 1.973 tempat duduk.
Penumpang naik 50 persen lebih
Stasiun Kereta Api Tanjung Karang. (IDN Times/Rohmah Mustaurida).Terkait volume penumpang kereta api periode Lebaran 2022 Jaka tak menampik meningkat. Kenaikan lebih 50 persen dibanding 2021 dan 2020.
"Saat pandemik 2020 dan 2021, jumlah penumpang yang naik kereta api menurun drastis. Ditambah lagi ada kebijakan larangan mudik," katanya.
Kondisi berbeda pada Lebaran 2022. Angkutan Lebaran dapat beroperasi dan masyarakat diperbolehkan mudik. "Kondisi ini yang memicu kenaikan jumlah penumpang lebih 50 persen pada mudik lebaran tahun ini," ujarnya.
Baca Juga: Diserbu Pemudik, Tiket Kereta Api Lampung-Palembang hingga 1 Mei Habis