Geger! Buaya Putih Tampakkan Diri di Sungai Way Sekampung, Pringsewu

03 Des 2025, 16:42 WIB

Tama Wiguna

Kemunculan buaya putih diduga di aliran Sungai Way Sekampung, Kabupaten Pringsewu. (Dok. IDN Times)

Intinya sih...

Warga akui sempat melihat keberadaan buaya
Imbau warga waspada
Gencarkan koordinasi

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pringsewu, IDN Times - Warga tinggal sekitar aliran Sungai Way Sekampung, Kabupaten Pringsewu digegerkan rekaman video kemunculan seekor buaya putih viral di media sosial (Medsos).

Berdasarkan rekaman diterima IDN Times, nampak seekor buaya putih tengah berjemur di bantaran sungai berhasil diabadikan oleh warga perekaman video.

"Hati-hati kalau mancing di kali," kata pria tersebut.

Dalam foto lainnya, buaya putih tersebut tertangkap kamera tengah mengarungi sungai dengan tenang, seraya memperlihatkan kepala dan setengah badannya di permukaan air.

1. Warga akui sempat melihat keberadaan buaya

Kemunculan buaya putih diduga di aliran Sungai Way Sekampung, Kabupaten Pringsewu. (Dok. IDN Times)

Terkait video dan foto beredar, Kapolres Pringsewu, AKBP M Yunus Saputra mengatakan, petugas telah memeriksa sejumlah saksi untuk memastikan kebenaran informasi tersebut. Menurutnya, beberapa warga mengaku pernah melihat keberadaan buaya itu di lokasi setempat.

“Salah satunya juru kunci makam Pekon Panggungrejo, Kosaini. Ia mengaku melihat buaya sekitar September lalu, meski saat itu tidak sempat merekam,” katanya dikonfirmasi, Rabu (3/12/2025).

2. Imbau warga waspada

ilustrasi buaya (freepik.com/wire

Merespons kejadian tersebut, Yunnus melanjutkan, Polres Pringsewu dan jajaran turut menggencarkan kegiatan patroli di sepanjang aliran sungai dan memberikan imbauan langsung kepada warga agar lebih waspada.

Terlebih, memasuki musim penghujan tatkala debit air mengalami peningkatan hingga keberadaan buaya berpotensi bergerak mendekati permukiman warga.

“Kami mengimbau warga untuk tidak beraktivitas terlalu dekat dengan sungai, terutama pada pukul 14.00 sampai 17.00 WIB, yang kami nilai sebagai waktu rawan kemunculan buaya,” imbaunya.

3. Gencarkan koordinasi

ilustrasi buaya jantan (unsplash.com/Glen Carrie)

Yunus menambahkan, petugas kepolisian terus berkoordinasi dengan BPBD dan instansi terkait untuk memastikan keamanan masyarakat, khususnya tinggal di sekitar bantaran sungai.

“Tentu, langkah antisipasi akan terus kami lakukan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, termasuk mengajak warga segera melaporkan kemunculan buaya di lokasi," imbuh Kapolres.