Disdukcapil Bandar Lampung Cetak 182 KTP Hari H Pilkada
- Pencetakan KTP meningkat saat hari Pilkada, tercatat 182 keping dicetak di Bandar Lampung.
- Kebanyakan pemohon adalah pemilih pemula yang membutuhkan KTP elektronik untuk menggunakan hak pilih.
- Disdukcapil menyediakan layanan khusus selama tiga hari, dengan metode online, langsung, dan di kecamatan.
Bandar Lampung, IDN Times – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Bandar Lampung mencatat pencetakan KTP sebanyak 182 keping pada hari H pemilihan kepala daerah di Lampung, Rabu (27/11/2024).
Kepala Disdukcapil Bandar Lampung, Febriana menjelaskan masyarakat yang datang pada hari Pilkada didominasi oleh pemilih pemula membutuhkan KTP elektronik untuk dapat menggunakan hak suara.
“Hari Pilkada selalu menjadi puncak kunjungan. Kami berupaya maksimal untuk melayani kebutuhan masyarakat agar tidak kehilangan kesempatan memilih,” katanya, Kamis (28/11/2024).
1. Pelayanan ekstra untuk hak pilih
Febri menuturkan, Disdukcapil membuka layanan khusus selama tiga hari berturut-turut, termasuk di akhir pekan dan hari H Pilkada. Tercatat 88 KTP yang dicetak Sabtu pekan lalu; Minggu 45 KTP, dan memuncak di hari pemungutan suara.
“Tidak ada alasan menolak pencetakan. Siapa pun yang datang dengan dokumen lengkap akan kami layani secepat mungkin,” tuturnya.
2. Fokus pada pemilih pemula
Febri menjelaskan, menurut data, pemohon KTP elektronik pada hari Pilkada sebagian besar merupakan pemilih pemula. Hal ini menunjukkan kesadaran yang meningkat di kalangan anak muda untuk menggunakan hak pilih mereka.
"Disdukcapil juga tetap melayani permohonan dokumen lainnya seperti akta kelahiran dan kartu keluarga," jelasnya.
3. Tantangan dan solusi
Febri menuturkan, meski layanan diperluas, sejumlah masyarakat mengaku masih belum memahami berbagai opsi pengurusan dokumen. Disdukcapil telah menyediakan tiga metode utama:
- Online melalui Permenmanis – Proses unggah dokumen hingga pengiriman berkas PDF.
- Layanan langsung di kantor Disdukcapil – Cocok bagi masyarakat dengan keterbatasan akses internet.
- Pelayanan di kecamatan – Alternatif bagi masyarakat yang tidak dapat datang langsung ke kantor pusat.
"Namun, pada hari H kemarin mayoritas warga lebih memilih datang langsung ke kantor Disdukcapil untuk memastikan pencetakan KTP selesai tepat waktu," bebernya.
