Baru 40 Persen, JPO Siger Milenial Selesai September 2024

19 Des 2023, 22:01 WIB

Rohmah Mustaurida

Pembangunan JPO Siger Milenial. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Intinya sih...

Pembangunan JPO Siger Milenial baru mencapai 40 persen dari keseluruhan proyek, dengan fokus pada pembuatan tiang pancang.
Anggaran pembangunan tahap pertama membengkak hingga Rp8 miliar, sedangkan tahap kedua akan dimulai pada Januari 2024 dan diprediksi selesai dalam waktu 6 bulan.
JPO ini digadang akan menjadi destinasi wisata baru meskipun mendapat pro dan kontra dari masyarakat terkait alokasi anggaran yang seharusnya untuk pembangunan lain.

Bandar Lampung, IDN Times - Sekrestaris Daerah (Sekda) Kota Bandar Lampung, Iwan Gunawan mengatakan progres pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Siger Milenial baru 40 persen dari pembangunan secara keseluruhan.

“Kalau dari total pembangunan keseluruhan (hingga selesai), ini sudah 40 persen. Tiang pancang ini selesai di akhir tahun ya, 31 Desember (2023) selesai,” kata Iwan, Selasa (19/12/2023).

Menurut pantauan IDN Times, saat ini pembangunan JPO masih berfokus pembuatan tiang pancang jembatan. Baru ada sekitar 8 tiang panjang dibuat yakni dua buah di trotoar gedung parkir pemkot, empat buah di badan jalan, dan dua buah di dalam pelataran Masjid Al Furqon.

1. Tahap satu menghabiskan anggaran Rp8 miliar

Pembangunan JPO Siger Milenial. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Pada awal pembangunannya, hanya ada tiga tiang pancang untuk menyangga JPO. Namun setelah dikaji ulang, Iwan mengatakan perlu ada penambahan tiang pancang sehingga kini bertambah menjadi delapan tiang.

Oleh karena adanya penambahan tiang pancang tersebut, Iwan menyebutkan maka anggaran dari awalnya hanya Rp5 miliar membengkak hingga Rp8 miliar pada pembangunan tahap pertama.

“Untuk pembangunan tahap pertama ini anggarannya 8 miliar. Pertama kita kan anggarkan 5 miliar terus kedua (ditambahkan) 3 miliar, jadinya 8 miliar,” katanya.

2. Pembangunan tahun kedua diprediksi selesai September 2024

Pembangunan JPO Siger Milenial. (IDN Times/Rohmah Mustaurida)

Sedangkan untuk pembangunan tahap kedua, ia mengatakan akan dimulai pada Januari 2024 dan diprediksi akan selesai pada Agustus sampai September 2024.

“Tahap kedua kita mulai di Januari. Lelangnya Januari, jadi kira-kira pembangunannya mulai Februari. Prosesnya itu sekitar 6 bulan, jadi paling selesainya kalau gak Agustus ya September,” jelasnya.

Sedangkan untuk anggaran pembangunan di tahap kedua tersebut, Iwan mengaku masih belum tau sehingga tidak bisa menyebutkan angkanya.

3. Pro dan kontra pembangunan JPO

Desain JPO dari Pemkot Bandar Lampung ke Masjid Al Furqon. (Dinas PU Bandar Lampung)

Diketahui Pemerintah Kota Bandar Lampung membangun JPO aestetik penghubung Kantor Pemkot Bandar Lampung dengan Masjid Agung Al Furqon. Jembatan ini digadang akan menjadi destinasi wisata baru.

Jembatan ini memiliki tinggi 12 meter dari badan jalan, panjang 120 meter, dan lebar 3 meter. Titik hubung jembatan adalah lantai satu gedung parkir pemkor menuju pelataran taman Masjid Al Furqon.

Meski akan menjadi tempat wisata baru, terdapat pro dan kontra terhadap pembangunan ini. Pasalnya masyarakat memandang pemkot seharusnya anggaran tersebut lebih baik dialokasikan pada pembangunan jalan rusak atau JPO yang sudah ada saja.