TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kota Metro Launching Kampung Moderasi Beragama, Jaga Kerukunan Umat

Kerukunan antar umat adalah tanggung jawab bersama

Peresmian Kampung Moderasi Beragama di Kota Metro (Dok.Kominfo Kota Metro)

Metro, IDN Times - Kota Metro kini memiliki dua Kampung Moderasi Bergama bertempat di Kampung Pengangguran, Kelurahan Yosodadi, Metro Timur dan Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Metro Utara.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Metro Jamaludin, mengatakan, dipilihnya Kota Metro sebagai Kampung Moderasi Beragama karena memiliki latar belakang sebagai kelurahan dihuni beragam agama.

Menurutnya, peresmian Kampung Moderasi Beragama juga sebagai realisasi dari program Kementerian Agama sebagai upaya meminimalisir terjadinya konflik antar agama, serta memperbaiki dan menjaga kerukunan umat beragama.

“Moderasi Beragama adalah era hidup rukun, saling menghormati, menjaga dan mengimbangkan toleransi tanpa harus menimbulkan konflik karena perbedaan yang ada,” kata Jamal dalam acara peresmian Kampung Moderasi agama, Kamis (27/7/2024).

Baca Juga: Alhamdulillah! 304 PPPK Bandar Lampung Mendapatkan SK Mengajar

1. Kerukunan antar umat adalah tanggung jawab bersama

Peresmian Kampung Moderasi Beragama di Kota Metro (Dok.Kominfo Kota Metro)

Jamal mengatakan, Kampung Moderasi Beragama juga merupakan inisiasi untuk mempromosikan harmoni berkaitan dengan keagamaan dan menunjukan nilai-nilai saling menghormati, memahami dan kerjasama antara kelompok agama.

“Masalah kerukunan bukan menjadi tanggung jawab Kementerian Agama saja, akan tetapi tanggung jawab bersama semua lapisan masyarakat. Harapannya, dengan kegiatan ini, masyarakat Kota Metro mampu menjaga dan merawat kerukunan umat beragama, serta mampu memperkokoh semangat kebangsaan,” harapnya.

2. Fungsi kampung moderasi beragama

pixabay

Peresmian kampung tersebut mendapat apresiasi dari Wakil Wali Kota Metro Qomaru Zaman. Menurutnya, adanya Kampung Moderasi Beragama dapat memotivasi penyuluh agama untuk meningkatkan profesionalitas dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Selain itu, menumbuhkan kreativitas dan inovasi penyuluh agama dalam pelaksanaan tugas bimbingan atau penyuluhan agama.

“Ini merupakan sejarah baru bagi Kota Metro, karena merawat kerukunan adalah solusi untuk semua, bukan hanya bagi agamawan tapi semua media. Dan kita sebagai pemerintah juga harus mendorong bagaimana membuktikan bahwa kota ini kota penuh peradaban dan kehormatan, jadi harus dijaga kerukunannya,” ujarnya.

Baca Juga: Mahasiswa Lampung Kolaborasi KKN Siger Berjaya Gali Potensi Lokal Desa

Berita Terkini Lainnya