Kenalan dengan Rency Violita, Influencer Kuliner Gen Z Lampung!

Bangun akun 9.000 followers cuma dalam waktu tujuh bulan

Bandar Lampung, IDN Times - Di era digital saat ini, konten kreator sudah menjadi hal lumrah bagi sebagian orang khususnya kalangan anak muda. Banyak orang berlomba-lomba mengisi media sosialnya dengan konten-konten semenarik mungkin.

Pasalnya, konten kreator bisa dibilang sudah menjadi profesi menjanjikan karena mereka tak hanya eksis di dunia maya, tapi juga bisa mendapatkan penghasilan dari platform atau bahkan endors dengan nilai jutaan hingga milyaran rupiah.

Kesempatan seperti ini pun tak dilewatkan oleh Gen Z di Lampung satu ini. Meski belum genap berusia 20 tahun, Rency Violita Vanden Bokshow sudah membangun akunnya hingga mendapat lebih dari 9.000 followers di Instagram dan 7.000 follower plus 409 ribu likes di TikTok hanya dalam waktu tujuh bulan saja.

Gimana ya ceritanya bisa bangun akun secepat itu? Yuk simak tips darinya!

1. Profil Rency, ternyata mahasiswi Institut Teknologi Sumatera

Kenalan dengan Rency Violita, Influencer Kuliner Gen Z Lampung!Rency Violita. (Instagram/rencyvandenb_)

Rency lahir dan besar di Kota Bandar Lampung. Selain menjadi konten kreator kuliner, dara kelahiran 15 Januari 2004 ini juga sedang sibuk menjadi mahasiswi semester 5 di Program Studi Farmasi Institut Teknologi Sumatra (ITERA).

“Aku juga ikut organisasi di kampus sekarang. Di himpunan mahasiswa Prodi Farmasi. Jadi keseharian di kampus sejauh ini baru itu, kuliah dan ikut aktivitas himpunan mahasiswa,” katanya.

Tak hanya akdemik, Rency pun berprestasi dibidang non akademik dan salah satu prestasi paling membanggakan bagi dirinya adalah Juara 3 Lomba Cipta Lagu se-Bandar Lampung dalam Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N).

Baca Juga: Gerakan Pangan Murah Bandar Lampung Diundur, Catat Jadwal Pastinya!

2. Pengusaha online omzet Rp5 juta per bulan

Kenalan dengan Rency Violita, Influencer Kuliner Gen Z Lampung!Rency Violita. (Instagram/rencyvandenb_)

Tak hanya itu, untuk mengisi waktu luangnya, Rency juga menjajaki dunia bisnis lho! Ia mencoba menjual beberapa produk secara online seperti jaket dan camilan kekinian.

“Aku juga ada jualan online shop di beberapa e-commerce terkenal. Produk yang kujual itu ada jaket dan makanan juga. Penghasilannya lumayan dan bisa buat nambah-nambah uang jajan juga,” katanya.

Untuk penghasilan dari online shopnya, Rency mengatakan omzet dari berdagang itu tak menentu tapi rata-rata ia bisa mendapat Rp5 juta per bulannya. Produknya pun kini sudah bisa dikirimkan dari Aceh hingga Papua.

3. Pernah berganti jenis konten saat mulai membangun akun

Kenalan dengan Rency Violita, Influencer Kuliner Gen Z Lampung!Rency Violita. (Instagram/rencyvandenb_)

Rency mulai menjadi konten kreatif sejak Maret 2023. Ia mengatakan awalnya hanya iseng dan mulai menekuninya pada Mei 2023 lalu. Sehingga dapat dibilang belum satu tahun ia menggeluti dunia konten kreatif ini.

“Awalnya itu aku coba dulu dengan buat konten beauty. Jadi aku review skincare dan make up gitu. Tapi suatu hari aku pengin nih coba ngontenin apa yang aku makan, eh taunya diminggu pertama langsung FYP. Alhamdulillah banyak yang suka,” katanya.

Respons positif dari netizen itu rupanya membuat Rency bersemangat dan banting setir jadi konten kreator makanan. Ia banyak mereview makanan khas, populer atau UMKM lokal di Lampung khususnya di kota kelahirannya Bandar Lampung.

4. Cita-cita menjadi apoteker sekaligus konten kreator

Kenalan dengan Rency Violita, Influencer Kuliner Gen Z Lampung!Rency Violita. (Instagram/rencyvandenb_)

Rency juga mengatakan, ketekunan dalam mengerjakan sesuatu juga menjadi kunci utama dalam membangun akun. Karena untuk membuat konten menarik tentu tak mudah. Semua perlu usaha mulai dari pemilihan makanan untuk konten, pengambilan gambar, hingga pengemasannya saat editing.

Meski begitu, Rency tetap merasa senang saat membagikan konten-konten makanannya lewat media sosial. Ia juga mengaku ke depannya ia tak hanya ingin sukses menjadi influencer saja tapi juga ingin menjadi apoteker saat ia lulus kuliah.

“Tentunya karena aku kuliah farmasi aku pengin jadi apoteker atau bahkan bisa buka apotek sendiri. Tapi ke depan aku juga gak mau ngelepasin ini, dan kalau bisa aku pengin akun ini lebih besar lagi dan gak cuma ngenalin kuliner di Lampung aja tapi juga wisata dan sebagainya,” jelasnya.

Baca Juga: Segubal Makanan Khas Lampung, Jarang di Pasaran tapi Tak Mudah Punah

Topik:

  • Rohmah Mustaurida
  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya