Berburu Kuliner Khas Pontianak di Lampung, Mulai Belasan Ribu Saja!

Ada choipan, kembang tahu, sampai roti srikaya!

Bandar Lampung, IDN Times - Pontianak merupakan salah satu daerah dengan etnis Tionghoa terbesar di Kalimantan Barat. Tak heran karena Pontianak menjadi jalur transit pedagang Tiongkok pada abad ke 18 lalu.

Itulah sebabnya makanan khas Pontianak terkesan mirip dengan makanan khas Negeri Tirai Bambu yakni bercitarasa gurih dan sedap. Beberapa makanan khas populer Pontianak ada roti srikaya, choipan, mie ayam, dan kembang tahu.

Nah untuk mencicipi makanan-makanan ini, kamu tak perlu jauh-jauh terbang ke Kalimantan ya karena ternyata di Lampung juga bisa kamu temukan beberapa makanan khas Pontianak dengan rasa oriental!

1. Berburu kuliner Pontianak di warung tenda Jalan Antasari

Berburu Kuliner Khas Pontianak di Lampung, Mulai Belasan Ribu Saja!kembang tahu (instagram.com/kulineryogya)

Jajanan Pontianak 85 merupakan salah satu tenda pinggir jalan di Jalan Pangeran Antasari (seberang McDonald), Kecamatan Kedamaian, Kota Bandar Lampung. Tenda ini menghidangkan berbagai macam makanan khas Pontianak.

Mulai beroperasi pukul 18.00 sampai 23.00 WIB, warung kaki lima nyaris selalu ramai dikunjungi pelanggannya. Kamu bisa memesan makanan lewat ojek online, take away, atau dine in. Ada sekitar sepuluh meja disediakan untuk makan di tempat.

Baca Juga: Berburu Kuliner Murah dan Enak di Kantin Pertiwi Bandar Lampung

2. Banyak pilihan makanan khas Pontianak

Berburu Kuliner Khas Pontianak di Lampung, Mulai Belasan Ribu Saja!Choipan Jajanan Pontianak 85. (Google Review/Yeyasa)

Kembang tahu dan roti srikaya merupakan makanan khas Pontianak cukup populer. Banyak selebgram dan influencer di berbagai daerah mereview kuliner bercita rasa manis dan gurih ini.

Di sini, satu porsi kembang tahu hanya dibanderol Rp12.000 saja. Untuk roti srikayanya Rp12.000 sudah mendapat 3 pieces. Selain itu ada choipan yakni irisan bengkuang, kucai, dan ebi lalu dibungkus dengan kulit dari tepung beras.

Seporsi choipan hanya Rp14.000. Lalu ada bakwan pontianak Rp16.000 per porsi, uyen atau gorengan terbuat dari talas Rp17.000, mie ayam Rp16.000, bakso ikan Rp22.000 dan makanan lainnya seperti jangkong, talam, siomay, bakpao, dan banyak lagi.

3. Kenalan dengan minuman khas Pontianak

Berburu Kuliner Khas Pontianak di Lampung, Mulai Belasan Ribu Saja!Teh liang. (Google Review/sintia anggreani)

Kalau minumannya, Pontianak punya Cehuntiaw. Minuman ini mirip cendol, tapi isinya lebih banyak yakni ada kacang merah, bongko, cincau, santan, gula aren, ketan hitam, dan suguhkan dingin-dingin.

Harga seporsi cehuntiaw Rp14.000. Selain itu ada juga susu kacang Rp7.000, teh liang Pontianak yakni minuman dari seduhan berbagai tanaman herbal Rp7.000, kacang hijau, sampai es sekoteng.

4. Menggunakan bahan halal

Berburu Kuliner Khas Pontianak di Lampung, Mulai Belasan Ribu Saja!Roti srikaya. (Google Review/dannn)

Menurut informasi dihimpun IDN Times dari pemilik Jajanan Pontianak 85, mereka tidak menggunakan bahan haram seperti babi, lard, dan alkohol dalam masakannya.

Selain itu hanya menggunakan bahan halal itu juga dilakukan karena pasar dagangnya tak hanya untuk masyarakat nonmuslim saja tapi juga konsumen muslim.

Baca Juga: Rekomendasi Mie Populer di Kota Metro, Rasanya Bikin Nagih!

Topik:

  • Rohmah Mustaurida
  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya