TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Spesies Hiu Ada di Laut Mesir, Suka Serang Manusia?

Apakah semuanya suka menyerang manusia?

ilustrasi hiu (Unsplash/ David Clode)

Pesona keindahan Laut Merah merupakan daya tarik tersendiri bagi wisatawan berkunjung ke negara Mesir. Selain menikmati panorama pesisirnya, aktivitas snorkeling dan scuba diving di Laut Merah kerap jadi pilihan rekreasi para turis.

Hal ini dikarenakan keindahan alam dan keragaman hayatinya mencakup 200 jenis karang dan lebih dari 1.200 spesies ikan.  Salah satu satwa bisa ditemui saat melakukan penyelaman di Laut Merah ialah hiu.

Dari 44 spesies hiu yang ada di perairan ini, tujuh di antaranya kerap ditemui para snorkeler atau penyelam. Apa saja jenis hiu yang ada di Mesir?

Manakah yang berbahaya dan bisa menyerang manusia? Baca artikel ini hingga tuntas untuk menemukan jawabannya.

1. Hiu Karang Sirip Hitam (Blacktip Shark)

hiu karang sirip hitam (commons.wikimedia/ D Ross Robertson)

Hiu karang sirip hitam (blacktip reef shark) ialah spesies hiu berenang di laut dangkal sehingga mudah ditemui saat snorkeling atau scuba diving di Mesir. Hiu ini memiliki ukuran tergolong kecil di antara hiu lainnya. Rata-rata panjangnya saat dewasa hanya 1,6 meter.

Spesies ini berenang dalam kelompok dan cenderung menghindari manusia. Namun, American Oceans melansir hiu ini bisa menjadi agresif jika ada penyelam berenang terlalu dekat dengannya.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Cerek Pasir, Plover Hidup di Area Pantai

2. Hiu Paus (Whale Shark)

hiu paus (Unsplash/ Sebastian Pena Lambarri)

Hiu Paus (Rhincodon typus) ialah spesies hiu terbesar panjangnya dapat mencapai 18 meter. Mereka eksis di perairan Hurghada, Selat Tiran dan Marsa Alam. Keberadaan hiu paus di Laut Merah, Mesir, paling sering terlihat antara bulan Maret hingga Juli.

Hiu memiliki totol putih ini kerap disebut sebagai gentle giant karena ukurannya besar tapi cukup ramah pada manusia. Hiu pemakan plankton ini juga mudah ditemui para penyelam karena mereka gemar berenang di dekat permukaan laut. 

3. Hiu Karang Abu-abu (Grey Reef Shark)

hiu karang abu-abu (commons.wikimedia/ CRED/PIFSC, NOAA)

Hiu karang abu-abu ialah salah satu hiu paling mudah ditemui di Mesir. Merupakan hiu demersal, spesies ini senang berenang di terumbu karang dan memangsa kepiting dan gurita. 

Grey reef shark dikatakan tergolong hiu agresif. Namun, mereka tidak akan menyerang manusia jika tidak diprovokasi oleh manusia berenang ke teritorinya atau saat mereka sedang berada di sekitar makanannya.

4. Hiu Martil (Scalloped Hammerhead Shark)

hiu martil (Pexels/ Ben Phillips)

Hiu martil mudah diidentifikasi dari bentuk kepalanya yang unik. Populasi ikan yang memiliki nama latin Sphyrna lewini ini dilansir NOAA terancam punah akibat penangkapan berlebihan dan juga aktivitas bycatch.

Di beberapa lokasi penyelaman populer di Mesir seperti Daedalus dan Elphinstone, hiu martil kerap ditemui para divers, terutama di pagi hari saat mereka aktif mencari makan. Namun, hiu martil termasuk hewan pemalu sehingga cenderung menghindari penyelam mendekatinya.

5. Hiu Koboi (Oceanic Whitetip Shark)

hiu koboi (commons.wikimedia/ Johanlantz)

Hiu koboi (Carcharhinus longimanus) merupakan spesies hiu berukuran besar panjangnya bisa mencapai 4 meter. Hiu ini memiliki bentuk sirip membulat dengan rona putih pada ujung sirip dorsal (punggung) dan dadanya. Di Mesir, hiu koboi bisa ditemukan di sejumlah daerah seperti Zabargad, Daedalus, Rocky, dan Fury Shoal.

Hiu koboi berbeda dengan hiu karang sirip putih (Triaenodon obesus) juga memiliki bintik putih pada sirip dorsalnya. Hiu karang sirip putih cenderung cuek dengan manusia, sementara hiu koboi berperangai sangat agresif. Meski diet utamanya ialah ikan, hiu koboi bersifat oportunistik sehingga akan memakan apa saja yang bisa didapatkannya.

Di tahun 2020, dua orang turis Ukraina dan seorang pemandu selam mengalami luka-luka cukup parah akibat diserang seekor hiu koboi di perairan Ras Mohammed Nature Reserve. Selain itu, pada satu dekade sebelumnya, hiu koboi juga disinyalir menjadi biang keladi beberapa shark attacks terhadap turis asing di kota Sharm El Sheikh.

6. Hiu Macan (Tiger Shark)

hiu macan (commons.wikimedia/ Albert kok)

Peristiwa serangan hiu mematikan terjadi pada seorang turis Rusia di Hurghada membuat geger dunia pada awal Juni 2023 lalu. Hiu macan disinyalir menjadi pelaku serangan tersebut.

Hiu dapat tumbuh hingga mencapai 5 meter ini memang salah satu predator mendiami perairan Mesir. Meski bersifat nomadik, keberadaannya bisa ditemui di daerah Safaga, Elphinstone dan Selat Tiran.

Hiu macan dilansir National Geographic sebagai hiu dengan riwayat penyerangan manusia terbanyak kedua setelah great white shark. Spesies ini cenderung memangsa korbannya hingga habis, tidak sekadar mengigitnya karena penasaran.

Hiu macan juga disebut sebagai pemburu ulung karena mudah berkamuflase dengan sekitarnya. Namun, di balik keganasannya, hiu macan ternyata berstatus hampir terancam punah karena sering diburu manusia untuk diambil organnya.

Baca Juga: 7 Fakta Unik Bangau Keria, Burung Tertinggi di Dunia

Verified Writer

Laras Larasati

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya