5 Fakta Kelinci Arktik, Pandai Berkamuflase di Lingkungan Ekstrem
ilustrasi kelinci arktik (Wikimedia.org/Steve Sayles)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kelinci arktik atau memiliki nama latin Lepus arcticus merupakan salah satu spesies kelinci dapat bertahan hidup di lingkungan sangat dingin. Kelinci arktik tersebar di wilayah Greenland Utara, Kepulauan Arktik Kanada, dan Kanada Utara.
Kelinci arktik dapat hidup di daerah sangat dingin karena memiliki anggota tubuh pendek, telinga dan hidung kecil, persentase lemak cukup besar ditubuhnya. Serta memiliki bulu tebal.
Kira-kira kelinci arktik memiliki fakta lain apa lagi ya? Simak artikel di bawah ini yuk.
1. Warna bulu kelinci arktik dapat berubah sesuai dengan keadaan di lingkungannya
ilustrasi kelinci arktik (Wikimedia.org/National Digital Library of US)Terkenal karena dapat hidup di lingkungan dingin ekstrem serta memiliki bulu berwarna putih membuat orang bertanya-tanya, apakah warna bulu kelinci arktik selalu berwarna putih? Ternyata, kelinci arktik dapat merubah warna bulunya sesuai keadaan di lingkungan sekitarnya, lho.
Dilansir laman AZ Animals, kelinci arktik dapat merubah warna bulunya sesuai dengan musim atau keadaan di lingkungannya. Kelinci arktik tinggal di bagian utara cenderung memiliki bulu berwarna putih karena adanya musim dingin berkepanjangan.
Sedangkan, kelinci arktik tinggal di bagian selatan dapat merubah warna bulunya dari putih menjadi cokelat pada saat musim panas tiba. Kemampuan merubah warna bulu ini dilakukan kelinci untuk berkamuflase dan melindungi dirinya dari serangan predator. Menarik bukan?
2. Kelinci arktik memiliki penglihatan dengan jangkauan 360 derajat
ilustrasi kelinci arktik (Unsplash/Isaac Demeester)Tidak hanya memiliki kemampuan untuk hidup di lingkungan ekstrem, kelinci arktik juga memiliki kemampuan penglihatan menakjubkan, lho. Dilansir laman Animalia, kelinci arktik memiliki penglihatan jangkauannya sampai 360 derajat.
Struktur mata berada tepat di bagian kiri dan kanan kepalanya membuat kelinci arktik memiliki penglihatan jangkauan luas. Penglihatan dengan jangkauan luas ini dapat membantu kelinci arktik untuk bertahan di lingkungan bersuhu ekstrem.
Salah satunya untuk mempermudah kelinci arktik dalam menemukan dan mencari makanan di area bersalju.
Baca Juga: Fakta Unik dan Potret Lawas Stasiun Tanjungkarang, Dibangun 1911!
3. Kelinci arktik dapat berlari dengan kecepatan 60 kilometer per jam
ilustrasi kelinci arktik (Pixabay/David Mark)Selain memiliki kemampuan penglihatan jangkauan luas, kelinci arktik juga memiliki kemampuan untuk berlari dengan cepat. Memiliki tubuh cukup besar dan kaki belakang lebih tinggi membuat kelinci arktik memiliki kemampuan untuk berlari dengan cepat.
Dilansir laman National Geographic, kelinci arktik dapat berlari dengan kecepatan 40 mil per jam atau sekitar 60 kilometer per jam. Kelinci arktik akan menggunakan kemampuan berlarinya ini untuk melindungi diri dan menghindar dari serangan predator atau musuh sedang memburunya.
Predator seringkali menyerang kelinci arktik adalah serigala, beruang kutub, dan rubah arktik.
4. Kelinci arktik memiliki kemampuan berenang cepat
ilustrasi kelinci arktik (Pixabay/Zuzanna Musial)Ukuran dan bentuk tubuh dimiliki kelinci arktik membuatnya memiliki beragam kemampuan untuk dapat bertahan hidup di lingkungan ekstrem. Salah satu kemampuan dimiliki kelinci arktik untuk dapat bertahan hidup di lingkungan ekstrem adalah berenang dengan cepat.
Dilansir laman Frosty Arctic, kelinci arktik memiliki kemampuan untuk berenang jarak dekat dan cepat. Memiliki kaki panjang dan kuat membuat kelinci arktik dapat berenang dengan cepat walaupun dengan jarak terbatas.
Kemampuan berenang dimiliki kelinci arktik digunakan untuk membantunya saat melarikan diri dari predator atau saat ingin berpindah tempat ke area yang baru.
5. Memiliki cara berkomunikasi antar kelinci unik
ilustrasi kelinci arktik (Unsplash/Giant Durr)Tidak hanya memiliki berbagai kemampuan menakjubkan seperti berlari, berenang dan melompat, kelinci arktik juga memiliki cara berkomunikasi antar kelinci unik. Dilansir laman Animal Spot, kelinci arktik melakukan komunikasi antar kelinci dengan cara meninju, mencakar, menjentikkan, dan meletakan telinga mereka ke belakang.
Kelinci arktik jarang mengeluarkan suaranya untuk berkomunikasi. Mereka lebih memilih untuk berkomunikasi menggunakan anggota tubuhnya daripada dengan menggunakan suaranya.
Kelinci arktik berkomunikasi dengan tubuhnya untuk menunjukkan perasaan dimiliki kelinci satu dengan lainnya, seperti untuk menunjukkan perasaan afeksi maupun perasaan tidak saling menyukai.
Itulah 5 fakta menarik terkait kelinci arktik. Kelinci arktik memiliki beragam kemampuan membuatnya dapat bertahan hidup di lingkungan dingin, seperti mata dengan penglihatan luas, dapat berlari dengan cepat, sertai pandai berenang.
Kelinci arktik memiliki anggota tubuh yaitu telinga, kaki, dan persentase lemak yang sedikit berbeda jika dibandingkan dengan spesies kelinci lainnya. Oleh sebab itulah, kelinci arktik mampu bertahan hidup di lingkungan dengan suhu ekstrem.
Baca Juga: 5 Struktur Lapisan Bumi, Ada Suhunya Mencapai 5.200 Derajat!
Community Writer
Alifya Putri
Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
