Berdasarkan data Kementerian Agama Republik Indonesia, jumlah jemaah umrah Indonesia mencapai 1.467.005 pada 2024, tertinggi dalam tiga tahun terakhir. Selain itu, Indonesia juga mendapatkan kuota haji terbesar di dunia sebanyak 221.000 jemaah untuk tahun 2024 dan 2025.
Peningkatan ini menunjukkan pentingnya akses komunikasi yang lancar, agar jemaah bisa fokus menjalankan ibadah tanpa terganggu masalah teknis. Merujuk hal itu, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui brand Tri menghadirkan produk Tri Ibadah mendukung kelancaran ibadah umrah dan Haji 2025.
Ritesh Kumar Singh, Director and Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo Hutchison, mengatakan, Tri Ibadah menyediakan berbagai pilihan paket data untuk ibadah umrah dan haji, yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan jamaah.
Untuk paket umrah, pelanggan dapat memilih antara paket 6GB + 1GB kuota domestik dengan bonus 15 menit panggilan telepon dan 15 SMS selama 12 hari seharga Rp250.000. Ada juga paket 14GB + 1GB kuota domestik dengan bonus 45 menit panggilan dan 45 SMS selama 15 hari seharga Rp350.000.
Sementara untuk kebutuhan haji yang lebih panjang, Tri menawarkan paket 19GB + 1GB kuota domestik dengan bonus 100 menit telepon dan 100 SMS selama 30 hari seharga Rp650.000. Serta paket 24GB + 1GB kuota domestik dengan bonus 120 menit telepon dan 120 SMS selama 45 hari seharga Rp750.000.
Paket Tri Ibadah berlaku di 8 negara Timur Tengah yaitu Arab Saudi, Qatar, Uni Emirat Arab, Mesir, Palestina, Yordania, Turki, Israel serta 4 Negara Transit, yaitu Malaysia, Singapura, Oman, dan India. IOH mengklaim paket ini memiliki koneksi jaringan yang kuat untuk kebutuhan layanan data seperti video call, panggilan telepon, hingga SMS, sehingga jemaah dapat tetap terhubung secara real-time dengan orang-orang terdekat.
