Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-07-27 at 11.41.22 AM.jpeg
Tri mengajak pelanggan berkontribusi dalam program Sedekah Kuota untuk memperluas akses internet bagi pelajar di wilayah terpencil. (Dok. IOH).

Intinya sih...

  • Tri melanjutkan komitmennya untuk mendukung masa depan digital Indonesia yang lebih inklusif dengan menyediakan akses digital terjangkau dan merata.

  • Program Sedekah Kuota berhasil mengumpulkan 375TB kuota dari donasi pelanggan Tri, yang kemudian dikonversi menjadi 1.000 unit router internet untuk lebih dari 400 sekolah di pelosok Indonesia.

  • Vivek Mehendiratta, CMO Indosat Ooredoo Hutchison, menjelaskan bahwa program ini tidak hanya menghadirkan koneksi internet, tetapi juga membuka akses dan peluang digital yang berkelanjutan bagi generasi muda di daerah pelosok.

Kesenjangan digital masih menjadi tantangan di Indonesia. Saat ini, hampir 70 persen pengguna internet berada di wilayah perkotaan. Sementara hanya 30 persen berasal dari pelosok.

Merujuk hal itu, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui brand Tri melanjutkan komitmennya untuk mendukung masa depan digital Indonesia yang lebih inklusif. Tri hadir untuk menjembatani ketimpangan ini dengan menyediakan akses digital yang terjangkau dan merata.

Melalui kampanye #MudahnyaKebaikan yang telah dilaksanakan Ramadan 2025 lalu, Tri mengajak pelanggan berkontribusi dalam program Sedekah Kuota untuk memperluas akses internet bagi pelajar di wilayah terpencil. Hasilnya, program ini berhasil mengumpulkan 375TB kuota dari donasi pelanggan Tri, yang kemudian dikonversi menjadi 1.000 unit router internet.

Perangkat ini disalurkan ke lebih dari 400 sekolah di pelosok Indonesia melalui kerja sama dengan 1.000 Guru Foundation, organisasi sosial yang aktif menggabungkan kegiatan traveling dan pengajaran untuk menjangkau anak muda di daerah tertinggal.

Vivek Mehendiratta, Chief Marketing Officer Indosat Ooredoo Hutchison menjelaskan, akses digital adalah fondasi kemajuan. Melalui program ini, Tri ingin memastikan manfaat internet dapat dirasakan secara luas, terutama oleh generasi muda di daerah pelosok.

Menurutnya, berkat kontribusi pelanggan dan kolaborasi bersama 1.000 Guru Foundation, inisiatif ini tidak hanya menghadirkan koneksi internet, tetapi juga membuka akses dan peluang digital yang berkelanjutan. "Didukung dengan rangkaian produk Tri yang lebih hemat dan sinyal cepat, kami berharap kehadiran internet dapat membawa perubahan nyata dalam kehidupan sehari-hari mereka dan menjadi bekal menuju masa depan yang lebih baik,” ujarnya dalam keterangan resmi, Minggu (27/7/2025).

Jemi Ngadiono, Founder 1.000 Guru Foundation, menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi ini, “Kami bangga bisa berkolaborasi dengan Tri dalam menghadirkan akses pendidikan yang lebih setara. Dukungan pelanggan Tri terbukti bisa membawa dampak nyata bagi anak-anak di daerah terpencil.”

Editorial Team