Bandar Lampung, IDN Times -Mahasiswa Universitas Lampung (Unila) menciptakan inovasi alat pendeteksi lokasi ikan bernama Aqtiadta (Aqua Time Adventage Tanggamus). Alat itu berupa prototipe jam digital sebagai solusi inovatif untuk para nelayan, termasuk di wilayah Kabupaten Tanggamus.
Hadi Wijoyo, salah satu anggota tim mengatakan, inovasi tersebut dibuat terinspirasi dari nelayan di Kabupaten Tanggamus Lampung belum bisa memanfaatkan hasil lautnya dengan optimal.
"Padahal, Tanggamus memiliki wilayah perairan luas dan hasil kekayaan laut melimpah. Tapi banyak masyarakat di daerah tersebut tergolong kurang mampu, sehingga belum bisa memanfaatkan hasil lautnya dengan optimal," kata mahasiswa Pendidikan Ekonomi itu, Selasa (17/9/2024).
