Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
WhatsApp Image 2025-08-08 at 12.32.21 PM.jpeg
Indosat meluncurkan fitur Anti-Spam dan Anti-Scam, solusi berbasis kecerdasan artifisial. (Dok. Indosat).

Intinya sih...

  • Indosat Ooredoo Hutchison meluncurkan fitur Anti-Spam dan Anti-Scam berbasis kecerdasan artifisial (AI) untuk melindungi pengguna dari penipuan digital.

  • Fitur ini bekerja secara otomatis dan real-time, dapat diakses oleh semua kalangan, dan dikembangkan di atas fondasi AIvolusi5G.

  • Peluncuran fitur ini berkolaborasi dengan mitra teknologi AI, didukung oleh kolaborator global seperti Mastercard, GSMA, dan GASA.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Berdasarkan Asia Scam Report 2024 dari Global Anti-Scam Alliance (GASA), sebanyak 65 persen masyarakat Indonesia menerima upaya penipuan setiap minggunya. Mulai dari pesan teks phishing, tawaran kerja palsu, hingga skema penipuan investasi.

Kondisi ini menunjukkan urgensi atas perlindungan digital yang lebih kuat dan inklusif. Merujuk hal itu, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) meluncurkan inovasi terbarunya dalam memperkuat perlindungan digital masyarakat.

1. Melindungi pengguna dari berbagai ancaman penipuan digital yang terus meningkat

ilustrasi scam (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Berkolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (Komdigi), Indosat meluncurkan fitur Anti-Spam dan Anti-Scam, solusi berbasis kecerdasan artifisial (artificial intelligence/AI). Fitur itu dirancang untuk melindungi pengguna dari berbagai ancaman penipuan digital yang terus meningkat.

Fitur Anti-Spam dan Anti-Scam Indosat bekerja secara otomatis dan real-time untuk mendeteksi pengirim pesan atau penelepon mencurigakan, menyaring potensi ancaman, serta memberikan peringatan kepada pelanggan. Teknologi ini dikembangkan di atas fondasi AIvolusi5G, kombinasi kecanggihan AI dengan jaringan 5G milik Indosat yang responsif, adaptif, dan relevan.

2. Dapat diakses oleh semua kalangan

ilustrasi smartphone berbasis AI (pexels.com/Sanket Mishra)

Dengan kemampuan pemrosesan langsung di jaringan (on-network), fitur ini tidak memerlukan perangkat canggih atau koneksi premium, sehingga dapat diakses oleh semua kalangan, di mana pun mereka berada. Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, mengatakan, kolaborasi dengan Tanla menghadirkan solusi AI powered Anti-Spam dan Anti-Scam menunjukkan teknologi dapat melindungi kehidupan digital sehari-hari.

"Dibangun di atas Sovereign AI Factory milik Indosat yang didukung GPU NVIDIA Blackwell tercanggih, solusi ini memperkuat kemampuan Indonesia dalam menghadapi spam dan scam secara real-time, memperkokoh ketahanan digital bangsa dan membangun kepercayaan masyarakat terhadap dunia digital,” ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (9/8/2025).

3. Inovasi diinisiasi perusahaan memainkan peran penting memerangi penipuan

ilustrasi smartphone dengan aplikasi AI (pexels.com/Sanket Mishra)

Peluncuran fitur Anti-Spam dan Anti-Scam ini berkolaborasi dengan Tanla, mitra teknologi AI, dan didukung oleh kolaborator global seperti, Mastercard, GSMA, dan GASA. Peluncuran ini juga menyoroti bagaimana inovasi diinisiasi perusahaan memainkan peran penting memerangi penipuan dan memastikan akses digital yang lebih aman, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di seluruh kawasan Asia Pasifik.

Nezar Patria, Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, menyampaikan dukungannya terhadap inisiatif ini. “Pemerintah menyambut baik langkah kolaboratif yang diinisiasi oleh Indosat sebagai bagian dari upaya kolektif membangun ruang digital yang aman. AI harus membawa teknologi lebih dekat dan membuka lebih banyak peluang bagi masyarakat untuk berkembang. Indonesia tidak ingin hanya menjadi konsumen teknologi, tetapi juga pembentuk arah pemanfaatan AI yang sesuai dengan kebutuhan nyata masyarakat.”

Editorial Team