Viral! Anggota Polri Tampar Warga di Mesuji Terekam CCTV

- Video viral anggota Polri menampar warga sipil tersebar luas di Medsos
- Insiden terjadi di Desa Labuhan Permai, Mesuji, karena salah paham dalam berkendara
- Anggota Polri yang melakukan tindakan di luar batas kewenangannya telah diperiksa oleh Propam Polres Mesuji
Mesuji, IDN Times - Seorang anggota Polri menenteng senjata api laras panjang terekam kamera CCTV menampar warga sipil. Video insiden tersebut viral dan tersebar luas di media sosial (Medsos).
Dari video diterima IDN Times, detik awal rekaman terlihat seorang anggota Polri mengenakan rompi merah dan baret menghampiri pria berambut gondrong di sebuah rumah. Di lokasi tersebut, nampak beberapa sepeda motor terparkir di halaman hingga sejumlah warga lainnya.
Tak berselang lama, anggota Polri lainnya menenteng laras panjang turut mendatangi pria gondrong dan langsung melayangkan tamparan ke wajah warga sipil tersebut. Di akhir video, pria sipil ini menunjuk ke arah CCTV seakan memberitahu aksi anggota tersebut terekam kamera pantau.
"Kejadian tadi siang, polisi memukul anak Labuhan Permai. Apakah boleh ditindaklanjuti ini, padahal tidak ada salah apa-apa selain berkendara, terus nah itu ditampar ya, tapi setelah dia menampar takut karena dia kena rekam CCTV," terdengar suara dalam video beredar.
1. Korban salip mobil patroli dengan membunyikan knalpot brong berkali-kali

Menanggapi video viral ini, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik mengatakan insiden itu terjadi di Desa Labuhan Permai, Kecamatan Way Serdang, Kabupaten Mesuji, Kamis (15/8/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.
Dikatakan, peristiwa tersebut dipicu karena permasalahan salah paham dalam berkendara saat kedua anggota Polri dalam video tersebut melakukan kegiatan patroli.
"Di tengah jalan, tiba-tiba mobil patroli anggota ini disalip oleh pemotor tersebut dengan membunyikan knalpot brong berkali-kali," ungkap kabid humas.
2. Telah dilakukan perdamaian antara kedua pihak

Atas insiden tersebut, Umi melanjutkan, kedua anggota Satsamapta Polres Mesuji inisial Aiptu S dan Bripda D itu lantas menghampiri korban pengendara sepeda motor diketahui inisial HA, untuk memberikan imbauan terkait berkendara.
"Saat itu datang Bripda D mendengar HA yang seakan memberikan respons tidak terima ditegur dan langsung melayangkan tamparan ke wajah HA," ucapnya.
Lebih lanjut di malam hari pascaperistiwa tersebut, kepolisian setempat langsung melakukan pertemuan antara kedua belah pihak dikediaman HA. "Sudah terjadi pertemuan dan sudah di mediasi antara kedua belah pihak ini dan didamaikan," tambah dia.
3. Bripda D diperiksa Propam Polres Mesuji

Menyikapi insiden ini, Umi menegaskan, Polda Lampung akan tetap mengambil sikap tegas terhadap anggota Bripda D telah melakukan tindakan di luar batas kewenangannya sebagai anggota Polri.
"Bripda D sendiri saat ini telah diperiksa oleh Propam Polres Mesuji. Ini merupakan bentuk tegas Polda Lampung terhadap anggota yang melakukan tindakan di luar kewenangannya. Polda Lampung juga meminta maaf terhadap perilaku oknum anggota tersebut," tandas Umi.