Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IMG-20250901-WA0032.jpg
Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ahmad Giri Akbar dalam aksi unjuk rasa di Gedung DPRD setempat, Senin (1/9/2025). (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Intinya sih...

  • Ketua DPRD Lampung, Ahmad Giri Akbar, menerima aspirasi masyarakat dan mahasiswa dalam aksi unjuk rasa di Gedung DPRD setempat.

  • Seluruh aspirasi dibacakan oleh perwakilan massa aksi telah didengar dan akan dikawal serta diteruskan kepada pemerintah pusat.

  • Giri memastikan keberadaan lembaga tersebut merupakan rumah rakyat, terbuka bagi seluruh elemen masyarakat untuk menyampaikan pendapat dan keluhan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bandar Lampung, IDN Times – Ketua DPRD Provinsi Lampung, Ahmad Giri Akbar menegaskan lembaganya telah menerima aspirasi disampaikan masyarakat dan mahasiswa dalam aksi unjuk rasa di Gedung DPRD setempat, Senin (1/9/2025).

Giri mengatakan, seluruh aspirasi dibacakan oleh perwakilan massa aksi telah didengar. Ia memastikan sederet tuntutan tersebut akan dikawal dan diteruskan kepada pemerintah pusat.

"Kami sudah mendengar dan membaca aspirasi masyarakat. Kami akan membawa ini kepada Presiden Prabowo. Semoga aspirasi kita ini bisa didengar dan ditindaklanjuti oleh pemerintah pusat," ujarnya di hadapan massa aksi.

Sebagai pimpinan DPRD Lampung, Giri memastikan keberadaan lembaga tersebut merupakan rumah rakyat, sehingga terbuka bagi seluruh elemen masyarakat untuk menyampaikan pendapat dan keluhan.

Oleh karena itu, ia mengapresiasi aksi yang berlangsung tertib dan damai, meski sempat terjadi beberapa momen ketegangan antar aparat dan massa.

"Kami berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa dan seluruh elemen masyarakat yang telah menyampaikan aspirasi dengan cara bermartabat. DPRD Lampung akan mengawal penuh apa yang sudah menjadi suara rakyat," kata Sekretaris DPD Partai Gerindra Provinsi Lampung tersebut.

Dalam momen penyampaian komitmen tersebut, Ketua DPRD Lampung, Giri didampingi oleh Gubernur Rahmat Mirzani Djasual bersama Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika dan Pangdam XXI/Radin Inten Mayjen TNI Kristomei Sianturi. Mereka menghampiri massa di lokasi aksi untuk turun mengajak dialog secara langsung.

Editorial Team