Sempat Todong Polisi, Pencuri Motor Bersenpi di Lamtim Tewas Ditembak

Disita senpi revolver hingga amunisi aktif

Intinya Sih...

  • Pelaku pencurian bersenjata api asal Lampung Timur tewas dalam penangkapan polisi setelah memberikan perlawanan aktif.
  • Petugas gabungan melakukan upaya paksa terhadap pelaku di kediaman keluarganya, namun tersangka sempat mengacungkan senjata rakitan sebelum dilumpuhkan.
  • Dari penangkapan tersebut, petugas berhasil menyita 1 pucuk revolver beserta amunisi aktif kaliber 9 mm dan barang bukti lainnya.

Bandar Lampung, IDN Times - Seorang pelaku pencurian bersenjata api asal Kabupaten Lampung Timur tewas dihadiahi timah panas polisi, setelah memberikan perlawanan aktif saat hendak dilakukan penangkapan.

Tersangka Romadon (30) warga Desa Batu Badak, Kecamatan Marga Sekampung. Ia sempat mengacungkan senjata api rakitan kepada petugas sebelum akhirnya dilakukan tindakan tergas dan terukur.

"Giat gabungan Tekab 308 Ditreskrimum Polda Lampung bersama Tekab 308 Polres Lamtim dan Polres Lamsel telah melakukan upaya paksa terhadap satu orang pelaku pencurian dengan kekerasan. Tersangka inisal R meninggal dunia," ujar Kasubdit Jatanras Polda Lampung, Kompol Ali Muhaidori memimpin konferensi pers, Sabtu (30/3/2024).

Baca Juga: Polda Lampung Siapkan Skema Buffer Zone Mudik Lebaran, Ini Titiknya!

1. Tersangka sempat menembak petugas tapi tidak meledak

Sempat Todong Polisi, Pencuri Motor Bersenpi di Lamtim Tewas DitembakKonferensi pers pengungkapan pelaku pencurian dengan kekerasan di Mapolda Lampung, Sabtu (30/3/2024). (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Dalam kegiatan penangkapan, Ali menyampaikan, tersangka Romadon digerebek petugas gabungan di kediaman keluarganya di Dusun 1 Desa Batu Badak, Kamis (28/3/2024) sekira pukul 16.00 WIB. Di tengah upaya paksa ini, keluarga tersangka sempat berteriak hendak mengundang massa desa setempat.

Alhasil, petugas langsung menggeledah kamar tersangka langsung disambut acungan senjata api oleh Romadon. Ia sempat melepaskan tembakan ke arah anggota, tapi ternyata senjata tidak meledak.

"Anggota dalam keadaan terancam, waktu itu, langsung menembak ke arah tersangka dengan tegas dan terukur pada bagian perut bawah sebelah kanan," ungkap Ali.

Pascaberhasil dilumpuhkan, tersangka Romadon langsung dibawa oleh petugas menggunakan mobil ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung, Bandar Lampung. "Pelaku dinyatakan meninggal setibanya di rumah sakit dan telah dilakukan proses autopsi guna kepenyidikan, sebelum jasad diserahkan ke pihak keluarga," tambah dia.

2. Barang bukti disita senpi jenis revolver berikut amunisi hingga kunci leter T

Sempat Todong Polisi, Pencuri Motor Bersenpi di Lamtim Tewas Ditembak(Ilustrasi penembakan) IDN Times/istimewa

Dari penangkapan tersangka Romadon, Ali merincikan, petugas mengamankan barang bukti berupa 1 pucuk senjata api jenis revolver berikut amunisi aktif kaliber 9 mm 4 butir, 1 mata kunci, 1 kunci leter T, dan 1 unit handphone.

"Dalam perkara ini, tersangka sejatinya dijerat pasal pencurian dengan kekerasan sebagaimana Pasal 365 KUHPidana," imbuh Kasubdit.

3. Merugi Rp17 juta, motor dan handphone korban raib

Sempat Todong Polisi, Pencuri Motor Bersenpi di Lamtim Tewas DitembakKonferensi pers pengungkapan pelaku pencurian dengan kekerasan di Mapolda Lampung, Sabtu (30/3/2024). (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Ihwal kronologi aksi pencurian dilakukan tersangka, Ali menjelaskan, peristiwa ini dialami remaja pria bernama Rio Pratama (17) saat melintasi jalan umum Dusun Umbul Templek Desa Wana, Kecamatan Melinting, Lampung Timur, Selasa (12/9/2023).

Waktu itu, korban berkendara sepeda motor melintasi TKP dalam keadaan sepi tiba-tiba dipepet sepeda motor lainnya dikendarai tersangka Romadon bersama rekannya dan mengancam Rio Pratama memberhentikan laju motornya.

"Korban merasa ketakutan akhirnya korban berhenti. Saat itu, salah satu pelaku mengambil kunci kontak motor korban dan pelaku lainnya langsung mengeluarkan senjata api dan mengancam korban," terangnya.

Mendapati perlakuan serupa, korban hanya bisa pasrah kedua pelaku merampas sepeda motor berikut handphone miliknya disimpan pada dashboard sepeda motor.

"Akibat kejadian pencurian dengan kekerasan ini, korban masih pelajar ini mengalami kerugian mencapai 17 juta rupiah," tandas Kasubdit.

Baca Juga: 9 Titik Rawan Bencana Jalur Mudik Lampung, Ini Kondisi Terkini!

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya