Polisi Tangkap 8 Pelaku Pengerusakan Aset Perusahaan Sawit di Lamteng

Barang bukti tombak hingga badik

Lampung Tengah, IDN Times - Polisi menangkap 8 terduga pelaku terlibat aksi penyerangan terhadap petugas dan mobil kepolisian. Itu saat proses pengamanan lokasi pembakaran dan pengerusakan aset PT Gunung Aji Kaya (GAJ) Kecamatan Pubian, Kabupaten Lampung Tengah, Senin (21/11/2022) sekitar pukul 16.30 WIB.

Kapolres Lampung Tengah, AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya mengatakan, para terduga pelaku telah ditangkap lantaran diduga aktif memobilisasi massa melakukan tindakan-tindakan anarkis terhadap bangunan milik PT GAJ.

"Benat, saat ini para pelaku sedang dilakukan pemeriksaan intensif di Polres Lampung Tengah, untuk pengembangan lebih lanjut," ujarnya saat dimintai keterangan, Selasa (22/11/2022).

1. Polisi sita tombak hingga badik

Polisi Tangkap 8 Pelaku Pengerusakan Aset Perusahaan Sawit di LamtengKapolres Lampung Tengah, AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya. (Dok. Polres Lampung Tengah)

Bersamaan dengan kedelapan tersangka, petugas kepolisian juga berhasil menyita sejumlah barang bukti tindakan pengerusakan dan perlawanan kepada petugas berupa satu senjata tajam (sajam) jenis tombak, golok, hingga 3 bilah sajam jenis badik.

Selain itu, tim gabungan juga berhasil mengamankan 15 unit kendaraan roda dua yang ditinggal lari pemiliknya, untuk menghindari kejaran petugas masuk ke dalam hutan.

"Untuk semua pelaku, kami harapkan bisa segera menyerahkan diri secara persuasif," pinta kapolres.

Baca Juga: Pembakaran dan Pengerusakan Kantor Perusahaan Sawit, 9 Saksi Diperiksa

2. Tiga unit mobil polisi rusak

Polisi Tangkap 8 Pelaku Pengerusakan Aset Perusahaan Sawit di LamtengPolisi mengamankan 8 terduga pelaku terlibat aksi penyerangan terhadap petugas dan mobil kepolisian di Lampung Tengah. (IDN Times/Istimewa)

Lebih lanjut dijelaskan, aksi perlawanan dan pengerusakan tersebut diperkirakan telah dilakukan lebih dari 100 orang. Massa berasal dari lima kampung terdiri dari Kampung Gunung Aji; Gunung Raya; Negeri Ratu; dan Negeri Kepayungan, Kecamatan Pubian; serta Kampung Kuripan, Kecamatan Padang Ratu, Kabupaten Lampung Tengah.

"Sekelompok massa tersebut berteriak teriak mengundang warga lainnya, sehingga memicu amarah dan menimbulkan kericuhan dengan petugas kami di lokasi kejadian," jelas dia.

Menurutnya, sekelompok massa bersenjata tajam tersebut telah menghadang mobil patroli petugas, lengkap membekali diri dengan berbagai batu dan kayu hingga melempari mobil petugas. Akibatnya, 3 unit mobil petugas mengalami rusak bagian body dan pecah kaca.

"Kami, karena kalah jumlah dengan massa, polisi yang menggelar patroli kemudian mengontak petugas gabungan yang stand by di Polsek Padang Ratu, dan di pintu Masuk PT GAJ," ungkap Doffie.

3. Tempatkan personel siaga di lokasi kejadian

Polisi Tangkap 8 Pelaku Pengerusakan Aset Perusahaan Sawit di LamtengIDN Times/Aldzah Aditya

Meski bentrok sempat pecah, namun Doffie menyampaikan, situasi di lokasi kejadian kini sudah berangsur kondusif baik di TKP maupun di PT. GAJ, Kecamatan Pubian, Lampung Tengah.

Selain itu, tim gabungan sekitar 200 personel masih ditempatkan berjaga ketat melangsungkan pengaman di 2 titik yaitu, wilayah pubian atau lokasi PT GAJ dan 1 titik di Polsek padang Ratu.

"Di sana, personel tetap melakukan patroli rutin secara bersinggungan. Jadi sampai saat ini, pasukan pengamanan tetap stand by di lokasi penjagaan masing-masing," ungkapnya.

4. Minta masyarakat mengikuti kamtibmas

Polisi Tangkap 8 Pelaku Pengerusakan Aset Perusahaan Sawit di LamtengPolisi mengamankan 8 terduga pelaku terlibat aksi penyerangan terhadap petugas dan mobil kepolisian di Lampung Tengah. (IDN Times/Istimewa).

Doffie turut mengimbau kepada masyarakat di wilayah hukum setempat, agar mendukung penuh terciptanya Keamanan Dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas). Khususnya di wilayah hukum Polres Lampung Tengah.

"Petugas sudah temukan barang bukti atas perbuatan anarkis, maka pihak kepolisian akan bertindak represif (penegakan hukum) kepada para oknum terlibat," tandas kapolres.

Baca Juga: Sengketa HGU, Massa 5 Kampung Lamteng Bakar Aset Perusahaan Sawit

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya