Polda Lampung Tutup Exit Tol Kota Baru KM 79A Saat PPKM Darurat

Polda Lampung juga menyalurkan bansos untuk masyarakat

Bandar Lampung, IDN Times - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Lampung menutup Exit Tol Kota Baru Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 79A, Jumat (16/7/2021). Penutupan itu terkait penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Bandar Lampung.

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Lampung, Kombes Pol Raden Romdhon Natakusuma mengatakan, keputusan itu sebagai upaya mengurangi mobilitas kendaraan yang hendak menuju Kota Tapis Berseri.

"Kita sudah berkoordinasi dengan PT HK (Hutama Karya) agar pihak tol menutup Exit Tol KM 79A. Kita harapkan masyarakat bisa memaklumi," ujar Romdhon, Jumat (16/6/2021).

1. Penutupan sempat mengakibatkan kepadatan kendaraan

Polda Lampung Tutup Exit Tol Kota Baru KM 79A Saat PPKM DaruratIDN Times/Ilyas Listianto Mujib

Romdhon menyebut, jajarannya telah melakukan survei di titik penyekatan Sukarame hingga mendapati antrean panjang kendaraan. Menurutnya, kondisi ini berbeda dengan yang terjadi dari arah Mesuji-Terbanggi Besar.

"Dari situ kami cek untuk gerbang tol memang ruas jalan yang paling deras datang dari arah Bakauheni, yaitu pintu keluar Kota Baru. Sedangkan Exit Tol KM 79B tidak dilakukan penutupan," sambungnya.

Baca Juga: PPNI Bandar Lampung Tutup Pintu Mediasi Kasus Perawat Rendy

2. Penutupan dilakukan hingga masa PPKM Darurat berakhir

Polda Lampung Tutup Exit Tol Kota Baru KM 79A Saat PPKM DaruratIlustrasi Jalan Trans Tol Sumatera (JTTS). hutamakarya.com

Romdhon mengungkapkan, kebijakan tersebut bakal berlangsung selama PPKM Darurat di Bandar Lampung, atau tepatnya hingga Selasa pada 20 Juli 2021 mendatang.

Namun tidak menutup kemungkinan dapat diperpanjang seiring kebijakan aturan PPKM Darurat. "Tapi mudah-mudahan PPKM Darurat ini bisa berakhir," pungkasnya.

3. Penurunan volume kendaraan

Polda Lampung Tutup Exit Tol Kota Baru KM 79A Saat PPKM DaruratIlustrasi Jalan Trans Tol Sumatera (JTTS). hutamakarya.com

Pasca pengalihan atau penutup tersebut, Branch Manager PT HK ruas Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter), Hanung Hanindito mengatakan, volume kendaraan yang keluar melalui Exit Tol Kota Baru semakin terdeviasi, dari 30 persen menjadi 42 persen.

"Diperkirakan lalin tersebut keluar gerbang Natar. Jumlah kendaraan dengan catatan awalnya turun 19 persen menjadi 5 persen saja, atau naik sebesar 14 persen," terang dia.

Selain itu tambah Hanung, penurunan jumlah kendaraan melintas juga ikut terjadi yaitu mencapai 25 persen. "Ini dari jumlah lalin harian kondisi normal," sebutnya.

Baca Juga: Pencuri Spesialis Baterai Lampu Jalan Lampung Selatan Ditangkap

4. Polda Lampung salurkan bantuan sosial PPKM Darurat

Polda Lampung Tutup Exit Tol Kota Baru KM 79A Saat PPKM DaruratDirlantas Polda Lampung, Kombes Pol Raden Romdhon Natakusuma (IDN Times/Istimewa)

Memasuki hari ke-5 PPKM Darurat di Kota Bandar Lampung, Ditlantas Polda Lampung ikut menyalurkan bantuan sosial (bansos) dari Polri, khususnya bagi masyarakat terdampak PPKM Darurat.

"Polri memahami dilema pelaksanaan PPKM Darurat ini, sehingga Kapolri memerintahkan bansos segera demi membantu meringankan masyarakat, khususnya menjalankan hidup selama PPKM Darurat," terangnya.

Sudah ada 50 paket bantuan berisi sembako, masker, hand sanitizer, vitamin, hingga susu yang diserahkan kepada pedagang asongan di pinggir jalan, pemungut sampah, dan warga Kota Bandar Lampung lainnya.

"Waktu penyaluran kapan saja. Bisa pagi, siang, dan malam. Diberikan langsung kepada warga yang terdampak. Jadi tidak ada pengumpulan warga," sambung Romdhon.

5. Berharap semua pihak bersabar dan taat aturan

Polda Lampung Tutup Exit Tol Kota Baru KM 79A Saat PPKM DaruratDirlantas Polda Lampung, Kombes Pol Raden Romdhon Natakusuma (IDN Times/Istimewa)

Mantan PJU Dirlantas Polda Kalimantan Utara ini memastikan, bansos bakal disalurkan langsung kepada pihak-pihak yang memang benar membutuhkan. Romdhon menyadari, PPKM Darurat juga mengakibatkan ketidaknyamanan setiap aktivitas masyarakat sehari-hari. Namun ia meminta semua pihak tetap bersabar dan menaati aturan yang berlaku.

"Ini semua butuh kerja sama solid dari seluruh pihak dalam menjaga kesehatan diri dan keluarga, mengikuti aturan PPKM Darurat, membudayakan protokol kesehatan, dan ikut vaksinasi," tandas dia.

Baca Juga: 27 Civitas Akademika Wafat Selama Pandemik, Unila Gelar Doa Bersama

Topik:

  • Deryardli Tiarhendi

Berita Terkini Lainnya