Pemprov Lampung Jadwalkan Vaksinasi Anak Awal 2022, tapi Ada Syaratnya
Ilustrasi Vaksinasi COVID-19 (IDN Times/Uni Lubis)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung baru akan melaksanakan vaksinasi COVID-19 anak usia 6-11 tahun setelah cakupan vaksin dosis pertama mencapai 70 persen dari total sasaran target vaksinasi COVID-19 di Sai Bumi Ruwa Jurai.
Keputusan itu berdasar Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 66 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Selama Natal dan Tahun Baru. Sesuai aturan tersebut, pemerintah pusat memberikan lampu hijau bagi tiap daerah untuk menggelar vaksinasi anak usia di bawah 12 tahun.
"(Pemerintah daerah bisa) memulai vaksinasi anak usia 6-11 tahun dengan syarat telah mencapai target minimal 70 persen dosis pertama total sasaran dan target minimal 60 persen dosis pertama lansia sesuai dengan aturan yang berlaku," bunyi Inmendagri 66/2021 ditandatangani Mendagri, Tito Karnavian, Kamis (9/12/2021).
Baca Juga: Satu Malam, Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Lampung Tangkap 2 Bandar Sabu
1. Vaksinasi anak kemungkinan baru dimulai awal 2022
Kadinkes Provinsi Lampung, Reihana (IDN Times/Tama Yudha Wiguna)Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana mengatakan, kemungkinan besar pelaksanaan vaksinasi anak tersebut baru akan terealisasi awal 2022 mendatang. Pasalnya, sasaran vaksinasi di Lampung masih belum mencapai target dosis pertama dan lansia.
"Vaksin anak akan dimulai setelah target dosis pertama kita telah mencapai 70 persen dan lansia 60 persen. Kami masih harus fokus untuk untuk mencapai target tersebut," kata sang Jubir Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Lampung, Selasa (14/12/2021).
2. Minta masyarakat perketat prokes
Ilustrasi vaksinasi COVID-19 (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)Di tengah upaya percepatan vaksinasi di Provinsi Lampung, Reihana juga meminta masyarakat tidak mengendurkan penerapan prokes. Harapannya, penularan COVID-19 di Lampung dapat tetap dikendalikan. Termasuk, ancaman virus varian baru B.1.1.529 alias Omicron.
"Apapun virusnya, prokes ketat harus terus berjalan. Tentunya, kita sambil berdoa pada Allah SWT, agar di Indonesia tidak terdeteksi,” tandas Reihana.
3. Capaian detail vaksinasi di Lampung
Vaksinator mempersiapkan alat suntik sebelum menyuntikan vaksin COVID-19 bagi seniman dan budayawan di Galeri Nasional, Jakarta, Senin (19/4/2021). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)Berdasarkan data vaksinasi di website resmi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. Dari target 6.645.226 masyarakat menerima vaksinasi di Provinsi Lampung, total 4.472.255 jiwa atau sekitar 67,30 persen telah mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama.
Sementara, untuk capaian dosis vaksin kedua, total 2.617.391 jiwa atau sekitar 39,39 persen telah dilakukan vaksinasi.
Lalu bagaimana dengan capaian vaksinasi bagi lansia? Ini baru menyasar ke 346,790 jiwa untuk dosis pertama dan 180,746 jiwa dosis kedua.
Baca Juga: Harga Minyak Goreng di Bandar Lampung Naik Rp6.000/Liter Jelang Nataru
