Nataru, Mobilitas Masyarakat di Lampung Diprediksi Capai 3 Juta Orang

Perkiraan ada 2 gelombang arus mudik dan balik

Intinya Sih...

  • Sebanyak 3 juta orang diprediksi melakukan pergerakan di Provinsi Lampung selama libur Natal dan Tahun Baru 2023/2024.
  • Puncak arus mudik dan balik diperkirakan terjadi mulai 22-23 Desember 2023 hingga 1-2 Januari 2024, dengan akses transportasi antar kabupaten/kota maupun antar lintas daerah.
  • Pihak terkait telah menyiapkan angkutan AKAP, AKDP, AJDP, ASK, serta angkutan pariwisata dan taksi untuk mengantisipasi mobilitas masyarakat selama periode libur Nataru.
  • Perkiraan 3 juta orang akan melakukan pergerakan di Provinsi Lampung selama libur Natal dan Tahun Baru 2023/2024.
  • Pemudik akan menggunakan berbagai moda transportasi seperti armada penyeberangan, tol, angkutan udara, dan kereta api.
  • Puncak arus mudik dan balik diperkirakan terjadi mulai 22-23 Desember 2023 hingga 1-2 Januari 2024, dengan persiapan personel dan sarana prasarana yang telah disiapkan.

Bandar Lampung, IDN Times - Sebanyak 3 juta orang diprediksi akan melangsungkan pergerakan alias mobilitas di Provinsi Lampung selama periode libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023/2024 mendatang.

Kepala Dinas Perhubungan Lampung, Bambang Sumbogo mengatakan, angka prediksi di Lampung itu sekitar 2,86 persen dari potensi pergerakan masyarakat secara nasional diperkirakan 107,63 juta orang atau 39,83 persen total masyarakat bepergian pada momen Nataru.

"Potensi pergerakan orang selama Nataru di Lampung 2,86 persen atau 3.078.218 juta dari prediksi angka nasional. Apalagi Lampung adalah gerbang Sumatera," ujarnya saat dimintai keterangan, Jumat (15/12/2023). 

Baca Juga: Kelurahan Pasang APK Caleg Anak Wali Kota, Bawaslu: Tak Ada Toleransi

1. Akses perjalanan antar kabupaten/kota hingga lintas daerah

Nataru, Mobilitas Masyarakat di Lampung Diprediksi Capai 3 Juta OrangKadishub Provinsi Lampung, Bambang Sumbogo saat dimintai keterangan awak media. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Bambang melanjutkan, prediksi pergerakan 3 juta orang di Lampung saat momen arus mudik dan balik Nataru 2023/2024, para pemudik akan mengakses perjalanan antar kabupaten/kota maupun antar lintas daerah.

"Masih sama dengan perkiraan tahun sebelumnya, mereka (para pemudik) akan menggunakan armada penyeberangan, tol, angkutan udara, maupun kereta api yang tersedia," ucapnya.

2. Terjadi dua kali puncak arus mudik dan balik

Nataru, Mobilitas Masyarakat di Lampung Diprediksi Capai 3 Juta OrangKondisi arus balik di Pelabuhan Bakauheni, Sabtu (7/5/2022). (IDN Times/Martin L Tobing).

Seiring angka prediksi ini, Bambang menjelaskan, pihaknya telah memperkirakan puncak pergerakan masyarakat tersebut akan terjadi mulai 22-23 Desember 2023 dan arus balik pertama pada 26-27 Desember 2023. Itu terjadi tepat saat menjelang hingga pascaperayaan ibadah Natal.

Kemudian puncak arus mudik tahun baru diperkirakan baru terjadi pada 29-30 Desember 2023, dengan puncak arus balik memasuki 1-2 Januari 2024.

"Mengantisipasi dua momen puncak arus mudik dan arus balik ini, kami nantinya akan menyiapkan personel hingga sarana prasarana menggandeng stakeholder maupun instansi terkait," imbuhnya.

3. Siapkan ribuan angkutan umum

Nataru, Mobilitas Masyarakat di Lampung Diprediksi Capai 3 Juta OrangIlustrasi angkutan Damri di Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Ihwal kesiapan lainnya, Bambang menyampaikan, pihak telah menyediakan dan menyiapkan angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) selama momen Nataru ini sebanyak 288 unit, dengan kapasitas angkut mencapai 10.919 penumpang.

Sedangkan untuk angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) 451 unit, dengan kapasitas 12.916 penumpang. Lalu angkutan Antar Jemput Dalam Provinsi (AJDP) 104 unit kapasitas 944 penumpang, dan Angkutan sewa khusus (ASK) 488 unit dengan kapasitas penumpang 2.704 orang.

"Kemudian untuk pariwisata 232 unit berkapasitas 5.933 penumpang dan ada juga taksi 115 unit dengan kapasitas 793," tandas kadishub.

Baca Juga: Penuhi Kebutuhan Pribadi, Kurir di Metro Nekat Gelapkan Uang Paket COD

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya