Miris! 677 Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Lampung Terjadi di 2023

Hubungan korban dengan pelaku tertinggi pacar atau teman

Intinya Sih...

  • 677 kasus kekerasan pada perempuan dan anak di 15 Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung terjadi sepanjang 2023.
  • Fitrianita Damhuri mencatat bahwa mayoritas kasus kekerasan perempuan dan anak berdasarkan hubungan antara pelaku dengan korban adalah pacar atau teman, mencapai 30 persen.
  • Kota Bandar Lampung merupakan kota dengan laporan kasus terbanyak, yaitu 112 kasus dengan 127 korban.

Bandar Lampung, IDN Times - Sebanyak 677 kasus kekerasan pada perempuan dan anak di 15 Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung terjadi sepanjang 2023. Laporan kasus terbanyak di Kota Bandar Lampung 112 kasus.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Provinsi Lampung, Fitrianita Damhuri mengatakan, rekapitulasi data kasus itu tercatat mulai Januari sampai dengan November 2023 diperbarui pada 16 Desember 2023 kemarin.

"Dari data update kami, tercatat 677 kasus dengan 746 korban kekerasan pada perempuan dan anak di Lampung sepanjang 2023," ujarnya saat dimintai keterangan, Selasa (2/12/2023).

Baca Juga: Tradisi Unik Polres Pringsewu Lantik Personel Naik Pangkat

1. Angka kasus diperkirakan lebih tinggi

Miris! 677 Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Lampung Terjadi di 2023Ilustrasi pemerkosaan. (IDN Times/Mardya Shakti)

Dikatakan Fitrianita, ratusan kasus dan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak di Provinsi Lampung ini dihimpun Aplikasi Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simponi PPA Versi 2.0) dilaunching oleh KemenPPPA RI.

Meski demikian, ia memperkirakan angka itu amat memungkinkan jauh lebih tinggi, dikarenakan masyarakat di wilayah tertentu seperti pada daerah pelosok masih tidak berani melaporkan peristiwa telah dialaminya.

"Faktor tidak berani melapor ini biasanya jumlah penduduknya yang sedikit, tingkat pendidikan rendah, tidak banyak lembaga yang peduli soal kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta tidak ada lembaga juga yang berinisiatif melaporkan langsung," ungkapnya.

2. Hubungan antar pelaku dan korban terbanyak pacar atau teman

Miris! 677 Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Lampung Terjadi di 2023ilustrasi mengunggah foto bersama pacar di media sosial (pexels.com/Samson Katt)

Masih mengacu dari data tersebut, Fitrianita menjelaskan, kasus kekerasan perempuan dan anak berdasarkan hubungan antara pelaku dengan korban mayoritas dari pacar atau teman mencapai 30 persen, majikan (20 persen), lainnya (16 persen).

Kemudian disusul tetangga (11 persen), suami atau istri (8 persen), keluarga atau saudara (7 persen), orang tua (6 persen), dan guru (2 persen).

"Dari persentase hubungan antara pelaku dengan korban ini, penting bagi kita untuk menjaga dan mengingatkan, khusus para anak dalam menjalin pergaulan di dunia luar," ucap dia.

3. Kasus tertinggi di Bandar Lampung dan terkecil Lampung Barat

Miris! 677 Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Lampung Terjadi di 2023IDN Community

Berikut IDN Times rangkum jumlah kasus dan korban kasus kekerasan perempuan dan anak di Lampung sepanjang 2023.

  • Bandar Lampung, 112 kasus dan 127 korban
  • Lampung Tengah, 96 kasus dan 98 korban
  • Lampung Selatan, 93 kasus dan 95 korban
  • Lampung Timur, 58 kasus dan 65 korban
  • Lampung Utara, 53 kasus dan 65 korban
  • Tulang Bawang Barat, 49 kasus dan 55 korban
  • Way Kanan, 45 kasus dan 46 korban
  • Pesisir Barat, 37 Kasus dan 45 korban
  • Tanggamus, 26 kasus dan 33 korban
  • Pesawaran, 25 kasus dan 26 korban
  • Tulang Bawang, 23 kasus dan 27 korban
  • Pringsewu, 20 kasus dan 22 korban
  • Mesuji, 16 kasus dan 17 korban
  • Kota Metro, 14 kasus dan 15 korban
  • Lampung Barat, 10 kasus dan 10 korban

Baca Juga: Harga Pertamax dan Dexlite di Lampung per 1 Januari 2024, Turun!

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya