Januari-Agustus 2024, KAI Tanjungkarang Angkut 18 Juta Ton Barang
Kereta api angkutan barang KAI Divre IV Tanjungkarang. (Dok. KAI Tanjungkarang).
Intinya Sih...
- KAI Divre IV Tanjungkarang angkut 18.603.532,932 ton barang hingga Agustus 2024, menyumbang 41% dari total angkutan barang KAI.
- Ketepatan waktu keberangkatan & kedatangan kereta api barang meningkat di Semester I 2024, mencapai 94,04% & 89,67%.
- Kereta api melayani berbagai komoditas barang dengan keunggulan kapasitas besar, ketepatan waktu, dan efisiensi biaya logistik.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - KAI Divre IV Tanjungkarang mencatat, sebanyak 18.603.532,932 ton angkutan barang diangkut periode Januari hingga Agustus 2024. Angkutan barang didominasi batu bara.
Manager Humas KAI Divre IV Tanjungkarang, Azhar Zaki Assjari mengatakan, capaian kinerja tersebut menyumbang sekitar 41 persen dari total 45.056.573 ton barang diangkut oleh PT KAI di periode yang sama.
"Pertumbuhan angkutan barang ini, ditopang oleh adanya peningkatan sisi safety dan penambahan jumlah gerbong batu bara dalam satu rangkaiannya. Ini dilakukan sebagai bentuk menjaga pasokan energi dalam negeri,” ujarnya, Rabu (11/9/2024).
Baca Juga: Inovasi Itera dan PT KAI: Teknologi Deteksi Kerusakan Rel Kereta Api
1. Dipicu sisi ketepatan waktu keberangkatan dan kedatangan
Kereta api angkutan barang KAI Divre IV Tanjungkarang. (Dok. KAI Tanjungkarang).Zaki melanjutkan, faktor pemicu lainnya dari sisi ketepatan waktu keberangkatan ataupun kedatangan kereta api barang, sehingga mengalami peningkatan performa.
Sebagai acuannya pada Semester I 2024, tingkat ketepatan waktu keberangkatan kereta api barang mencapai 94,04 persen, meningkat dibanding Semester I 2023 yakni 92,31 persen. Tingkat ketepatan waktu kedatangan kereta api barang pada Semester I 2024 mencapai 89,67 persen, meningkat dibanding Semester I 2023 yakni 86,88 persen.
“Ketepatan waktu merupakan salah satu keunggulan dari transportasi kereta api yang bebas macet, hingga diminati para pelanggan termasuk pengusaha komoditas,” pungkasnya.
2. Keunggulan kapasitas besar hingga bebas pungli
Kereta api angkutan barang KAI Divre IV Tanjungkarang. (Dok. KAI Tanjungkarang).Zaki menyampaikan, KAI Divre IV Tanjungkarang melayani berbagai komoditas angkutan barang antara lain batu bara, semen pallet, semen curah, BBM, dan bahan baku kertas.
Angkutan barang menggunakan kereta api memiliki berbagai keunggulan seperti ketepatan waktu, keamanan, kapasitas besar, bebas pungutan liar, dan dikelola oleh SDM profesional.
"Kelebihan kereta api salah satunya adalah kapasitasnya yang sangat besar. Satu gerbong bisa mengangkut 50 ton atau seukuran 2 truk kontainer. Bahkan, satu rangkaian KA angkutan batu bara di Sumatera bagian selatan dapat menarik 61 gerbong atau 3.000 ton sekaligus. Jika diangkut truk butuh kurang lebih 120 truk," katanya.
3. Efisiensi biaya logistik
Kereta api angkutan barang KAI Divre IV Tanjungkarang. (Dok. KAI Tanjungkarang).Zaki menambahkan, angkutan barang dengan kereta api disebut lebih mendukung efisiensi biaya logistik, mengurangi kemacetan, polusi, kerusakan jalan.
"Ini menjadi salah satu kontribusi KAI dalam meningkatkan daya saing perekonomian global,” tandasnya
Baca Juga: Sulap Pertalite Jadi Pertamax, 2 Pengoplos BBM di Lampung Ditangkap
