Bulog Garansi Stok Beras di Lampung Terjaga hingga Februari 2025
Penampakan stok beras di gudang Perum Bulog (Dok. Bulog).
Intinya Sih...
- Ketersediaan stok beras di Lampung dipastikan aman hingga Februari 2025 dengan jumlah 66.391,77 ton.
- Perum Bulog Kanwil Lampung melakukan stabilisasi harga beras melalui peningkatan realisasi SPHP, penyaluran bantuan pangan, dan Gerakan Pangan Murah.
- Realisasi penyerapan gabah kering giling dan beras mencapai 90 persen dari target, sisa 10 persen akan dipenuhi pada panen gadu yang diperkirakan puncaknya pada September 2024.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Perum Badan Urusan Logistik Kantor Wilayah (Bulog Kanwil) Lampung memastikan ketersediaan stok gabah atau beras di provinsi setempat akan terjaga hingga Februari 2025.
Kepala Perum Bulog Kanwil Lampung, Nurman Susilo mengatakan, kepastian tersebut melihat jumlah stok beras tersedia sebanyak 66.391,77 ton sampai pertengahan 2024.
"Untuk informasi, saat ini ketersediaan stok gabah atau beras di Perum Bulog Lampung mencapai 66.391,77 ton setara beras dan cukup aman hingga Februari 2025," ujarnya dikonfirmasi, Rabu (31/7/2024).
Baca Juga: Seruit Lampung, Ada Cara Khusus Makan Biar Makin Nikmat
1. Penyaluran SPHP Juli 2024 mencapai 22.738,10 ton
Warga membeli beras SPHP. IDN Times/ RiyantoNurman menyampaikan, Perum Bulog Kanwil Lampung juga melakukan tiga upaya stabilisasi harga beras mulai dari meningkatkan realisasi SPHP, penyaluran bantuan pangan, dan Gerakan Pangan Murah (GPM).
Realisasi penyaluran SPHP Juli 2024 meningkat dibandingkan bulan sebelumnya, secara kumulatif total penyaluran mencapai 22.738,10 ton beras.
"Terdapat 728 saluran SPHP yang terdiri atas 384 pengecer di luar pasar dan 335 pengecer di 112 pasar di Lampung," ucapnya.
2. Bantuan pangan terealisasi 49 ribu ton
Masyarakat membeli beras SPHP. (dok. Bulog)Nurman melanjutkan, Perum Bulog Kanwil Lampung juga telah merealisasikan penyaluran bantuan pangan sebanyak 49.780,50 ton pada Januari sampai Juli 2024.
Bulog saat ini sedang berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait di kabupaten/kota Lampung untuk persiapan penyaluran bantuan pangan alokasi Agustus 2024
"Untuk alokasi pada Agustus 2024 ada sekitar 829.675 penerima bantuan pangan (PBP)," ujarnya.
3. Stok komoditi gula dan minyak goreng dipastikan ikut terjaga
ilustrasi gula (pixabay.com/pasja1000)Perum Bulog Kanwil Lampung juga telah melakukan realisasi penyerapan mencapai 2.879 ton Gabah Kering Giling (GKG) dan 24.887,51 ton beras. Jumlah ini telah mencapai 90 persen dari target, 10 persen target sisanya akan dipenuhi pada panen gadu diperkirakan puncaknya berlangsung pada September 2024.
Selain itu, Perum Bulog Kanwil Lampung turut melakukan penyerapan jagung mulai Mei 2024, saat ini telah mencapai 1.800 ton jagung baik jenis PSO maupun komersial.
"Di Juli 2024, serapan jagung 420 ton dan penyerapan di Juli ini berdampak positif pada kenaikan harga jagung. Selain beras, stok komoditi lain seperti gula dan minyak goreng juga akan mencukupi sampai Desember 2024," tandasnya.
Baca Juga: Tak Terima Ibu Kandung Dimaki, Pria di Lampung Timur Bunuh Tetangga
