4 Pelajar jadi Tersangka Kasus Tawuran Tewaskan 1 Siswa SMK BLK

Tiga masih DPO

Bandar Lampung, IDN Times - Polisi menetapkan empat pelajar sebagai tersangka kasus insiden tawuran mengakibatkan seorang siswa SMK BLK Bandar Lampung inisal GIZ (17) meninggal dunia mengenaskan dengan sejumlah luka bacok.

Keempat tersangka pelajar itu masing-masing inisal BBA (15) warga Jalan Pangeran Senopati, Desa Jati Mulyo, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan telah diamankan dan tiga lainnya YS, R dan GS telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) alias buron.

"Ya, telah diamankan dan ditetapkan 1 tersangka inisial BBA, sedangkan 3 tersangka lainnya YS, R, dan GS masih DPO," ujar Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik saat dimintai keterangan, Rabu (1/11/2023).

Baca Juga: Terlibat Aksi Tawuran, Pelajar Bandar Lampung Tewas di Jalan

1. Keempat tersangka berperan vital dalam meninggalnya korban GIZ

4 Pelajar jadi Tersangka Kasus Tawuran Tewaskan 1 Siswa SMK BLKSang ayah Bahtiar memperlihatkan korban GIZ, korban tawuran antar pelajar meninggal dunia di Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Berdasarkan penyelidikan intensif kepolisian, Umi mengungkapkan, tersangka BBA berperan membonceng tersangka R dengan sepeda motor saat kejadian berlangsung. R diketahui bertindak memukul korban GIZ.

Sementara tersangka GA berperan menabrak motor korban. Kemudian tersangka YS yang membacok GIZ dengan celurit, hingga terkapar akibat menerima sejumlah luka robek pada bagian punggung maupun lengan kanan.

"Setelah korban dipukuli dan dibacok dengan sajam jenis celurit, para pelaku melarikan diri. Korban langsung dibawa ke RS Imanuel, meninggal dunia di rumah sakit," ungkap Umi.

2. Polda Lampung dan jajaran komit melindungi anak dari kekerasan

4 Pelajar jadi Tersangka Kasus Tawuran Tewaskan 1 Siswa SMK BLKProses pemakaman pelajar GIZ, korban meninggal tawuran antar sekolah di Kota Bandar Lampung. (IDN Times/Tama Yudha Wiguna).

Ihwal penetapan keempat tersangka ini, Umi menegaskan, Polda Lampung dan jajaran berkomitmen dalam upaya perlindungan terhadap anak. Salah satunya ditunjukkan dengan merespons cepat pengungkapan kasus kekerasan dialami korban GIZ.

Komitmen Polda Lampung dimaksud guna melindungi anak-anak dari segala bentuk kekerasan. Oleh karena itu, pihaknya amat prihatin dan menyayangkan kasus tersebut.

"Anak-anak adalah masa depan kita dan berkomitmen, untuk melindungi mereka dari tindakan kekerasan,'' imbuhnya.

3. Ingatkan peran penting orang tua

4 Pelajar jadi Tersangka Kasus Tawuran Tewaskan 1 Siswa SMK BLKIlustrasi bentrokan (IDN Times/Mardya Shakti)

Umi mengingatkan, peran penting para orang tua untuk memperhatikan dan mengawasi perilaku-perilaku anak, agar terhindar dari perbuatan kenakalan remaja berujung pada perbuatan tindak pidana.

"Tugas terbesar pengawasan anak ada di rumah, kami tak henti mengingatkan para orang tua dalam hal pengawasan. Ini penting," tandasnya.

Baca Juga: Pelajar Tewas Tawuran di Bandar Lampung, SMK BLK: Karena Saling Ejek

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya