Panen Budidaya Madu, ITERA Jadi Percontohan Pertama di Lampung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Institut Teknologi Sumatera (ITERA) memanen madu yang ditempatkan di hutan kampus, Jumat (29/10/2021). Rektor Bidang Umum dan Keuangan ITERA, Prof Sukrasno mengatakan, panen madu tersebut merupakan hasil kerja sama pihak kampus bersama peternak madu Suhita Bee Farm di Bandar Lampung.
"Kerja sama ini sangat mendukung pengembangan bidang kewirausahaan di ITERA. Apalagi ITERA juga memiliki lahan dengan hutan kampus yang cocok untuk budidaya lebah madu tersebut," katanya usai ikut panen budidaya madu di ITERA.
1. Sebagai tempat riset dan praktik mahasiswa
Sukrasno menyampaikan, budidaya madu di lingkungan kampus juga bisa mendukung kegiatan akademik, seperti menjadi lokasi praktikum dan penelitian mahasiswa dari berbagai program studi terkait.
"Seperti Prodi Biologi, Rekayasa Kehutanan, Teknologi Pangan, hingga Farmasi. Selain itu, diharapkan dapat meningkatkan riset-riset tentang budidaya madu hingga pengembangan kewirausahaan," ujarnya.
Baca Juga: Raih Medali Perak, Mahasiswa ITERA Teliti Kulit Buah untuk Saring Air
2. ITERA jadi kampus pertama percontohan ternak lebah
Pemilik Suhita Bee Farm, Suhita Isnina mengatakan, ITERA dipilih menjadi kampus pertama untuk percontohan budidaya lebah madu. ITERA katanya memiliki hutan kampus yang mendukung dan strategis.
“Selama ini riset tentang budidaya madu masih sangat minim. Masyarakat juga masih kurang dalam edukasi manfaat madu. Harapannya, riset tentang budidaya madu lebih banyak dilakukan,” ujar Suhita.
Baca Juga: ITERA Peringkat Dua PTN Raih Predikat Menuju Informatif Digelar KIP
3. Masyarakat belum teredukasi soal manfaat madu
Selama ini menurut Suhita, masyarakat belum banyak teredukasi tentang manfaat madu. Masih banyak mitos-mitos di masyarakat seperti standar menentukan jenis madu asli yang belum sesuai.
Ia menjelaskan, ada tiga jenis lebah yang dibudidayakan di ITERA seperti Heterotrigona Itama, Geniotrigona Thoracica, dan lebah jenis Tetrigona Apicalis.
"ITERA memiliki 25 koloni atau kotak lebah. Rata-rata, satu koloni mampu menghasilkan 1-2 kilogram madu murni. Harganya Rp300-Rp500 ribu per kilogram," jelasnya.
Baca Juga: Cerita Dosen ITERA Ajarkan Energi Terbarukan pada Pelajar