Jadi Penerima Vaksin Lansia Pertama, Ini Kata Gubernur Lampung
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bandar Lampung, IDN Times - Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi menjadi orang pertama di Lampung yang menerima vaksinasi untuk kategori lanjut usia (lansia). Vaksinasi tersebut berlangsung di Mahan Agung Rumah Dinas Gubernur Lampung Jalan Dr Susilo, Bandar Lampung pada Selasa (9/2/2021).
Vaksin yang diberikan kepada gubernur jenis Sinovac yang sudah mendapat izin dari BPOM RI.
1. Usai divaksin Arinal merasa baik-baik saja
Diketahui saat vaksinasi tahap pertama di Lampung Januari lalu, Arinal tidak turut serta. Itu lantaran usianya sudah di atas 60 tahun. Terkait kesannya usai divaksinasi kategori lansia, Arinal merasa baik-baik saja.
"Alhamdulilah setelah divaksin malah lebih baik. Memang kita harus selalu berpikir positif," ujarnya usai menghadiri peringatan Hari Pers Nasional di sekretariat PWI Lampung.
Arinal berharap tenaga kesehatan lanjut usia yang akan menerima vaksin tak perlu takut dan khawatir.
Baca Juga: IDI Bandar Lampung: Vaksinasi Nakes Perlu Inovasi Baru agar Sesuai Target
2. Vaksinasi lansia membutuhkan dua kali inkubasi
Juru Bicara Satgas COVID-19 Provinsi Lampung, Reihana mengatakan, vaksinasi yang diberikan kepada gubernur Lampung untuk tahapan vaksinasi keduanya menunggu sampai 28 hari. "Tapi kan yang untuk lansia dua kali masa inkubasi. Untuk jumlah tenaga medis lansia kan sudah didata semua kemarin termasuk waktu vaksinasi tahap pertama," kata dia.
Ia menambahkan, tahapan vaksinasi kategori lansia selanjutnya di Lampung masih menunggu arahan dari pusat. Sebab sampai hari ini vaksinnya belum datang ke Provinsi Lampung.
"Selanjutnya ini lansia untuk nakes. Kemudian Maret baru untuk pelayanan publik dan lansia," jelasnya.
3. Dokter usia 60 tahun ke atas di Bandar Lampung nihil
Ketua IDI Bandar Lampung, Dr Aditya menambahkan, IDI Bandar Lampung tidak memiliki jumlah tenaga kesehatan berusia 60 tahun ke atas yang menjadi sasaran penerima vaksinasi.
Sedangkan Ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kota Bandar Lampung, Elya Eva, mengatakan ada lebih 60 orang bidan berusia lansia 60 tahun ke atas.
"Kalau bidan yang sudah 60 tahun ke atas sampai hari ini belum ada yang divaksinasi. Karena usia yang memang tidak prioritas," kata Eva dalam pesan singkatnya, Senin (7/2/2021).
4. Vaksinasi perlu libatkan Disdukcapil
Wakil Ketua IDI Lampung dr Boy Zaghlul Zaini, menyampaikan ke depan vaksinasi kepada masyarakat memang lebih baik melibatkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) seperti pelaksanaan pilkada. Pasalnya, Pemda tidak hanya dinkes saja untuk vaksinasi, Disdukcapil perlu dilibatkan.
"Jadi semua warga terdata berapa jumlah yang bisa terima vaksin namun setelah itu yang paling penting yakni pada proses screening ya kalau mereka ada kormobid kan tidak bisa divaksin," jelasnya.
Baca Juga: 116.899 Lansia 60 Tahun ke Atas Bandar Lampung Bisa Vaksinasi COVID-19